Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran "Online" Lebih Praktis

Kompas.com - 17/02/2010, 07:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2010 yang dilakukan secara online disambut baik kalangan sekolah, siswa, dan perguruan tinggi. Cara ini dinilai lebih memudahkan pendaftaran calon mahasiswa baru. Meskipun demikian, harus dipikirkan siswa-siswa di daerah terisolasi yang sulit mendapatkan akses internet.

Yani Bayani, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 8 Jakarta, Selasa (16/2/10), mengatakan, dengan pendaftaran SNMPTN online, sekolah tidak perlu lagi mengoordinasi pendaftaran siswa kelas III ke panitia SNMPTN setempat.

”Kami sudah mendapatkan informasi itu sekitar dua minggu lalu setelah dapat informasi dari salah satu PTN. Kami sudah informasikan perubahan itu kepada siswa. Sebenarnya, pendaftaran online untuk masuk perguruan tinggi negeri juga sudah dilaksanakan pada ujian masuk mandiri yang dilakukan sejumlah PTN,” kata Yani.

Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (15/2/10), menjelaskan, SNMPTN 2010 menggunakan sistem online. Calon mahasiswa mendaftar melalui jaringan internet, sedangkan yang kesulitan bisa menggunakan bantuan sentral telepon otomatis (STO) PT Telkom yang tersebar di seluruh Tanah Air.

Iwan Hermawan, Wakil Kepala Sekolah SMAN 9 Bandung, mengatakan, tiap tahun biasanya panitia SNMPTN mengumumkan informasi pelaksanaan pendaftaran pada sekolah. Pihak sekolah kemudian mengoordinasi pembelian formulir SNMPTN untuk membantu siswa.

”Dengan pendaftaran online, berarti nanti siswa yang mengurus sendiri dan tidak merepotkan. Pihak sekolah senang saja. Apalagi, untuk siswa tidak berat karena tidak ada biaya ekstra. Tapi, yang penting jika ada perubahan segera disosialisasikan ke pihak sekolah,” ujar Iwan.

Lutfi, siswa kelas III SMAN 12 Bandung, mengatakan, belum tahu adanya perubahan cara pendaftaran SNMPTN 2010. Saat ini, dirinya sedang berkonsentrasi untuk mengikuti seleksi masuk mandiri yang dilakukan perguruan tinggi negeri di wilayah Bandung.

”Jika perubahan pendaftaran membuat lebih mudah buat siswa, tentu saja senang. Apalagi siswa sekarang, kan, sudah tidak asing dengan internet,” ujar Lutfi.

Zainal Rafli, Pembantu Rektor I Universitas Negeri Jakarta, mengatakan, perubahan pendaftaran SNMPTN secara online mulai tahun ini memudahkan kerja panitia lokal di perguruan tinggi negeri. Pasalnya, pendaftar tidak perlu lagi datang dan antre untuk mengembalikan formulir pendaftaran ke perguruan tinggi negeri setempat.

”Kami akan sosialisasi perubahan pendaftaran SNMPTN itu di situs web kami. Jatah untuk mahasiswa lewat jalur SNMPTN di UNJ sekitar 20 persen dari total penerimaan mahasiswa yang dilakukan melalui beberapa jalur masuk,” ujar Zainal.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com