Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habibie: Daya Saing Ditentukan Teknologi dan Produktivitas

Kompas.com - 12/03/2010, 20:52 WIB

DEPOK, KOMPAS.com - Kualitas karya manusia dapat ditingkatkan hanya dengan teknologi yang tepat dan berguna. Nilai karya ditentukan oleh pasar, di mana karya-karya tersebut akan bersaing.

Sumber daya alam terbarukan atau tidak terbarukan akan diberi nilainya masing-masing di pasar. Tanpa teknologi, nilai tersebut tidak dapat ditingkatkan.

Hal tersebut juga berlaku untuk suatu sistem karya yang merupakan hasil murni pemikiran dan rekayasa sumberdaya manusia. Penambahan nilai atau nilai tambah tersebut hanya dapat tercapai dengan memanfaatkan teknik dan teknologi yang tepat.

Jika teknologi dapat bersinergi dengan budaya, perilaku dan bakat seseorang, maka yang bersangkutan akan menjadi sangat terampil atau sangat produktif. Keunggulan daya saing seseorang hanya ditentukan oleh dua elemen saja, yaitu teknologi dan produktivitas.

Demikian dikemukakan cendekiawan Prof Dr Ing Bacharuddin Jusuf Habibie dalam kuliah umum bertajuk Filsafat dan Teknologi untuk Pembangunan di Balai Sidang Universitas Indonesia (UI), Depok , Jumat (12/3/2010). Tampak hadir antara lain Rektor UI Gumilar R Somantri dan Kepala BPPT Dr Or Marzan Aziz Iskandar, serta ratusan dosen dan mahasiswa UI.

Dalam visinya untuk membangun bangsa, Habibie, yang beberapa waktu lalu dianugerahi gelar Doktor Honoris Causa oleh UI dan merupakan sosok ilmuwan atau teknorat kreatif dan inovatif, kerap melakukan kajian dan penerapan praktis filsafat teknologi.

Habibi mendalami bidang teknologi itu sendiri dan dikaitkan dengan filsafat ilmu pengetahuan, baik secara teoritis maupun praktis. Ia sangat menaruh minat besar terhadap aspek kemasyarakatan dan aspek etis dari teknologi.

Seperti halnya filsafat, teknologi adalah murni hasil pemikiran manusia. Karena itu, hubungan antara filsafat dan teknologi sangat erat. Jika filsafat mengkaji, meneliti dan menganalisa manusia dalam berbagai aspeknya, maka teknologi berperan sangat menentukan terhadap nasib manusia.

"Teknologi tidak hanya dapat menjawab permasalahan yang dialami manusia pada waktu dan tempat tertentu saja, namun dapat juga menjawab pertanyaan-pertanyaan metafisik itu sendiri," papar  Habibie.

Keunggulan SDM

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com