Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konvoi dan Corat-coret Masih Jadi Ritual

Kompas.com - 26/04/2010, 23:39 WIB

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Ratusan siswa sekolah menengah atas sederajat di Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung konvoi dengan sepeda motor di sejumlah ruas jalan di kota itu, merayakan kelulusan ujian nasional yang diumumkan serentak Senin (26/4/2010).

Berdasarkan pantauan, di sejumlah ruas jalan Kota Pangkalpinang terlihat ratusan siswa terlihat konvoi dengan sepeda motor sambil membunyikan klakson motor.

Dengan berpakaian seragam yang sudah dicoret, mereka melintasi ruas jalan dalam kota sambil bersorak meluapkan kegembiraan merayakan kelulusannya.

Pantai Pasir Padi, sebuah obyek wisata unggulan yang berjarak sekitar tujuh kilo meter dari pusat Kota Pangkalpinang menjadi salah satu tempat tujuan siswa itu untuk mengekspresikan kegembiraannya setelah dinyatakan lulus UN.

Terlihat, di sepanjang jalan menuju Pantai Pasir Padi para pelajar itu berkelompok, mangkal di pinggir jalan dengan sepeda motornya.

Ada juga sebagian mereka masih berpakaian seragam yang sudah dicoret mangkal di sejumlah warung di Pantai Pasir Padi, makan dan minum serta mandi di pantai merayakan kelulusan UN.

Padahal sebelumnya siswa sudah diingatkan oleh Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang untuk tidak meluapkan kegembiraan secara berlebihan, namun hal tersebut tidak bisa membendung mereka merayakan kelulusan UN dengan aksi corat-coret dan konvoi yang seolah sudah menjadi tradisi setiap tahun.

Angka kelulusan ujian nasional 2010 tingkat SMA/SMK/MA di Kota Pangkalpinang mencapai 94,44 persen atau di atas angka rata-rata nasional 92 persen.

"Sedangkan rata-rata nilai sebesar 7,54 persen, juga di atas rata-rata nasional 7,29 persen," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang Edison Taher.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com