Menjadi Dokter Kecil di RSAL Dr Ramelan

SURABAYA, KOMPAS - Sebanyak 123 siswa kelas 6 sekolah dasar belajar dan berpraktik di Rumah Sakit TNI AL Dr Ramelan Surabaya, Rabu (28/4). Para siswa ini belajar mengobati diri sendiri dan temannya secara sederhana.

Dalam Pendidikan dan Latihan Dokter Kecil SD Muhammadiyah 4 Surabaya kemarin, para siswa dibimbing mentor dokter dari RSAL Dr Ramelan. Setiap mentor memberikan materi tertentu untuk sekitar 30 siswa.

Materi antara lain berupa pertolongan orang pingsan melalui napas buatan, penggunaan masker pernapasan, serta penanganan patah tulang dan luka memar dengan perban.

Menurut Kepala SD Muhammadiyah 4 Surabaya Solihin Fanani, kunjungan dan diklat ini untuk mengajak siswa mengenali profesi dokter sejak dini. "Sangat mungkin siswa sudah sering bertemu dokter, tetapi tidak memahami tugas dokter yang diketahui sangat mulia. Karenanya, siswa bisa memerhatikan pekerjaan dokter di RSAL Dr Ramelan," kata Solihin.

Selain melihat aktivitas rumah sakit, para siswa juga mengamati layanan kesehatan dengan alat terapi oksigen hiperbarik (Hyperbaric Oxygen Therapy).

Peralatan ini bisa dimanfaatkan untuk terapi bagi para penyelam yang cedera saat di laut dalam dan terapi penyakit lain. Anak-anak pun menanyakan berbagai hal mulai cara kerja sampai harga layanan medis dengan perangkat canggih itu.

Menurut Humas SD Muhammadiyah 4 Surabaya Edy Susanto, pihaknya memang memberikan kesempatan bagi seluruh siswa untuk bertanya tentang apa saja yang dilihat dan didengar di RSAL Dr Ramelan. Karenanya, meskipun terkesan sekenanya dan asal-asalan, itu mewakili rasa ingin tahu anak-anak. (INA)