Buka Bersama di Gereja Somohitan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Forum Persaudaraan Umat Beriman atau FPUB menggelar buka puasa bersama di Paroki Somohitan, Girikerto, Turi, Sleman. Selain dihadiri perwakilan dari beragam agama dan aliran kepercayaan, buka puasa juga diikuti oleh warga dari sekitar Gereja Katolik Somohitan.

Buka puasa bersama yang dihadiri oleh umat dari beragam agama dan kepercayaan terhadap Tuhan ini diharapkan bisa menumbuhkan persaudaraan dalam perbedaan. Menurut Romo Paroki Somohitan, Suyatno, buka puasa bersama menjadi wujud persahabatan yang tidak dibatasi perbedaan.

"Di tempat lain, perbedaan bisa memicu cekcok. Kami mencoba menyalakan lilin persaudaraan. Meskipun nyalanya kecil, tapi bisa menerangi di tengah kegelapan," kata Suyatno, Selasa (24/8/2010).

Warga sekitar mengaku sudah terbiasa mengikuti beragam kegiatan yang digelar di Paroki Somohitan. Undangan berbuka puasa bersama di gereja ini pun diumumkan melalui corong pengeras suara dari masjid.

Umat Paroki Somohitan, Yuni, menambahkan bahwa kegiatan buka puasa bersama lintas iman sudah rutin digelar setiap tahunnya di Gereja Somohitan. Lurah Girikerto Suharto mengaku bisa merasakan manisnya persaudaraan dengan berbuka puasa bersama saudara-saudara yang berbeda kepercayaan.

Suharto berharap persaudaraan sejati antarumat ini bisa terus terjalin. FPUB dinilai berkontribusi besar dalam pembangunan di wilayah Somohitan, antara lain dengan pembagian bibit tanaman untuk penghijauan hingga menyukseskan program desa, seperti penyelenggaraan upacara adat.

Kegiatan buka puasa bersama kali ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Selanjutnya, masing-masing perwakilan dari agama dan kepercayaan terhadap Tuhan menyampaikan pesan-pesan tentang makna puasa. Melalui refleksi agama dan aliran kepercayaan ini, masyarakat bisa mengetahui bahwa tradisi puasa sejatinya bermakna universal.