Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Siswa-siswa SD Merayakan Matematika

Kompas.com - 23/10/2010, 11:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Puluhan siswa SD mengikuti Kompetisi Matematika atau Competition of Mathematics  2010 yang digelar oleh para mahasiswa jurusan Pendidikan Matematika STKIP Kebangkitan Nasional Sampoerna School of Education (SSE) di kantor pusat SSE, Sabtu (23/10/2010).

Para siswa dari berbagai sekolah di Jakarta, Tangerang, Bogor, hingga Cirebon ini berlaga dalam cerdas-cermat khusus matematika yang mengusung tema "Smart Inside, Fun Outside".

Ketua Panitia Competition of Mathematics (Comath) 2010 Faqih Al Adyan mengatakan, acara yang baru digelar pertama kali ini bertujuan untuk mengasah kemampuan matematika para siswa dan menumbuhkan rasa cinta terhadap pelajaran matematika sejak dini.

"Selama ini, matematika kan dianggap suatu yang menakutkan bagi anak-anak. Jadi, di sini kita gelar semeriah mungkin supaya tidak menakutkan mereka. Misalnya, dengan soal animasi. Kita berharap menanamkan cinta matematika sejak dini agar dalam perkembangan ke depannya tetap cinta matematika," katanya di sela acara.

Ada 28 tim dari 17 sekolah yang berlaga dalam babak penyisihan Comath 2010. Mereka dibagi dalam tiga grup untuk mencari 10 tim yang akan ikut dalam babak semifinal. Dalam babak penyisihan, setiap tim harus menjawab 10 pertanyaan rebutan dengan nilai berjenjang. Siapa yang paling cepat tunjuk tangan, dia yang diberikan hak untuk menjawab duluan. Jika salah, nilai dikurangi dengan poin berjenjang pula.Dituntut ketelitian dalam setiap tingkat soal yang diberikan panitia.

"Nantinya kalau sudah masuk semifinal selain soal rebutan ada juga soal wajib yang harus dijawab setiap tim," lanjutnya.

Dari pengamatan Kompas.com di ruang lomba, para guru dan orangtua siswa juga turut menyaksikan perlombaan. Di babak penyisihan terakhir, salah satu tim harus dikurangi nilainya 50 karena tidak menjawab sesuai permintaan soal. Tim yang sebenarnya sudah meraih nilai tertinggi ini akhirnya harus berbesar hati kalah karena nilainya dikurangi.

Kalah dan menang juga merayakan matematika sama meriahnya di arena Comath 2010. Untuk mereka yang belum berkesempatan masuk ke babak semifinal bisa menikmati berbagai permainan atau gim yang menarik di area lantai 3 Gedung SSE. "Kami senang ikut kompetisi ini," kata Geraldy dari SDK Penabur 6 Kelapa Gading.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau