Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untirta Cuma Terima 2.400 Mahasiswa

Kompas.com - 21/01/2011, 21:28 WIB

SERANG, KOMPAS.com - Kuota penerimaan mahasiswa baru Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Serang, tahun ini menurun dibandingkan 2010 lalu. Penurunan itu terjadi karena kuota penerimaan mahasiswa Untirta pada 2011 baik melalui SNMPTN, PMDK, maupun ujian mahasiswa mandiri (UMM) hanya menampung 2.400 mahasiswa untuk 24 jurusan di enam fakultas.

"Sedangkan pada 2010 kuota penerimaan mahasiswa baru Untirta mencapai tiga ribu orang mahasiswa," kata Kepala Bidang Humas Untirta Boyke Pribadi di Serang, Jumat (21/1/2011).

Menurut dia, penerimaan mahasiswa baru 2011 menurun karena disesuaikan dengan kemampuan ruangan kelas, daya tampung dan jumlah dosen. Pihaknya menyambut baik perbedaan pola penerimaan mahasiswa baru 2011 dibanding 2010, yakni ada penjatahan 60 persen penerimaan melalui SNMPTN dan undangan atau PMDK secara nasional, serta 40 persen kuota untuk ujian mandiri dan PMDK lokal.

Selain itu, ujar Boyke, perbedaan penerimaan mahasiswa tahun ini lebih mendahulukan SNMPTN dibandingkan dengan ujian mahasiswa mandiri (UMM).

"Sejak dua tahun lalu, ujian mandiri di Untirta dilaksanakan setelah SNMPTN," kata Boyke.

Adapun tahun ini Untirta menyediakan jatah 20 persen atau 480 kursi untuk beasiswa mahasiswa miskin dari jumlah rencana total penerimaan mahasiswa baru 2011 sebanyak 2.400 orang.

"Jika dikurangi dengan program beasiswa Bidik Misi dari Kementerian Pendidikan Nasional sekitar 100 mahasiswa, maka beasiswa murni yang harus ditanggung Untirta sebanyak 380 orang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com