Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayar Rp 220 Juta Gagal Masuk FK Unhas

Kompas.com - 15/02/2011, 05:08 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com — Kasus percaloan untuk masuk ke Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Sulawesi Selatan, terungkap.

Seorang calon mahasiswi asal Kendari, Sulawesi Tenggara, mengaku sudah membayar Rp 220 juta, tetapi tak kunjung kuliah di Fakultas Kedokteran Unhas seperti yang dijanjikan oleh si calo.

Karena merasa tertipu, gadis berinisial Elv (20) ini melapor ke Mapolrestabes Makassar. Elv, yang dihubungi Tribun Timur, Minggu (13/2/2011), mengatakan, dia dijanjikan oleh pria berinisial Ndi bisa masuk Unhas lewat jalur nonsubsidi untuk kelas internasional.

Syaratnya, bisa membayar Rp 220 juta pada penerimaan mahasiswa baru, Agustus 2010. Elv pun membicarakan dengan orangtuanya dan menyetujuinya. Elv lalu mentransfer uang tersebut ke rekening Ndi di Bank BNI.

Namun, setelah ada pengumuman, namanya tak tidak ada di daftar calon mahasiswa yang lulus. Sejak itu, Elv dan keluarganya terus mengejar Ndi untuk mengembalikan uangnya, tetapi tidak berhasil.

Kepada polisi, Elv menceritakan, dia bertetangga dengan Ndi di Kompleks Bumi Tamalanrea, Makassar. Karena faktor kedekatan inilah yang membuat keduanya saling percaya.

"Ia mengatakan, saya akan lulus asalkan membayar Rp 220 juta. Orangtua saya pun menerima penawaran itu," katanya.

"Mohon, maaf. Jangan dibesar-besarkan masalah ini. Nanti malah jadi masalah baru. Saya minta maaf, jangan wawancara dulu. Kami berupaya untuk pengembalian uang saya dulu," katanya langsung memutus pembicaraan.

Tanggapan Unhas

Kepala Humas Unhas Dahlan Abubakar mengakui, memang sering mendengar ada orang yang mengaku bisa memasukkan orang ke Fakultas Kedokteran Unhas. Padahal, katanya, itu tidak mungkin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com