JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil tes potensi akademik penerimaaan peserta didik baru rintisan sekolah bertaraf internasional (PPDB RSBI) jenjang SMA sudah diumumkan Sabtu (16/5/2011). Berdasarkan pantauan Kompas.com di SMAN 78 Jakarta Barat, saat ini seleksi PPDB RSBI telah memasuki tahap selanjutnya, yaitu TOEFL prediction.
Kepala SMAN 78 Endang Hidayat Rabu (18/5/2011), di Jakarta mengatakan, khusus di SMAN 78, peminat awal yang mendaftar seleksi PPDB RSBI mencapai 882 siswa. Setelah diseleksi melalui tes potensi akademik (TPA), terpilih sedikitnya 316 siswa atau sama dengan 110 persen dari daya tampung SMAN 78, yaitu 288 siswa.
"110 persen itu sekitar 316 siswa. Selanjutnya hasil TPA ditambah nilai UN dikombinasikan dengan porsi 60:40," ujar Endang.
Kombinasi 60:40 antara hasil TPA dan nilai UN sebagai upaya untuk menentukan ranking. Siswa dengan ranking di atas 288 secara otomatis tidak diterima di SMAN 78.
"Setelah diranking akan diterima 288 siswa, dan sisanya terpaksa gugur," kata Endang.
Di samping itu, lanjut Endang, ada pertimbangan nilai TOEFL, nilai psikotes, nilai komputer, dan wawancara yang menentukan lulus seleksi atau tidak.
"Nilai tersebut menentukan lulus seleksi atau tidak, tapi tidak menentukan ranking. Yang menentukan peringkat adalah tes kuantitatif itu, TPA dan nilai UN," ujarnya.
Sebagai informasi tambahan, 288 siswa yang akan diterima sudah termasuk 20 persen siswa dari golongan kurang mampu dengan prestasi akademik yang memadai.
"Pada dasarnya tidak ada siswa di sekolah negeri yang dikeluarkan karena tidak mampu bayar," kata Endang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.