Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEM UI Akan Gelar Aksi di Gedung Rektorat

Kompas.com - 14/09/2011, 11:57 WIB

DEPOK, KOMPAS.com — Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (BEM FE UI) Dzulfian mengatakan, BEM semua fakultas akan melakukan aksi demo di Gedung Rektorat UI, Rabu (14/9/2011). Selain mengkritisi segala kebijakan rektorat, aksi ini juga sebagai upaya dalam memberikan perlindungan kepada para whistle blower terkait polemik yang terjadi di UI dalam beberapa pekan terakhir.

Zul mengungkapkan, awalnya ada beberapa whistle blower yang akan mengungkapkan sesuatu pada hari ini terkait kepemimpinan Rektor UI Gumilar Rusliwa Somantri. Namun, rencana itu terancam batal karena adanya intimidasi yang diterima oleh para whistle blower. Ia menduga, intimidasi tersebut berasal dari pihak rektorat.

"Agenda hari ini adalah memberikan proteksi melalui aksi simpatik dari BEM semua fakultas untuk para whistle blower. Tapi karena ada intimidasi, akhirnya jadi pada takut," kata Zul saat ditemui Kompas.com, Rabu (14/9/2011) pagi, di Fakultas Ekonomi UI, Depok, Jawa Barat.

Ia melanjutkan, sampai dengan Selasa kemarin, beberapa anggota BEM menerima banyak pesan singkat dari sejumlah pihak yang menyampaikan sejumlah ketidakberesan di kampus tersebut.

"Kemarin, seluruh staf keuangan sampai office boy bagian arsip disidang sebagai implikasi dari aksi hari Senin lalu. Padahal, itu membeberkan fakta, bukan fitnah," ujar Zul.

Mundurnya para whistle blower ini, menurut Zul, karena tidak siap dengan konsekuensi yang akan dituai setelah mengungkapkan apa yang diketahuinya.

Saat ditanya mengenai aksi mogok kuliah yang dilakukan oleh BEM FE UI, Zul menegaskan, ia hanya menyerukan aksi mogok tersebut kepada anggota BEM FE UI dan, meski tidak ada larangan secara tertulis dari fakultas, pada hari ini aksi mogok tersebut sudah dihentikan.

"Kita mengancam akan mogok kuliah jika sampai hari ini tidak ada titik terang. Meski ada beberapa mahasiswa di luar BEM FE UI yang ikut mogok kuliah, tapi tidak ada larangan resmi dari Dekan FE UI," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com