Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Jusuf Kalla Dianugerahi Doctor Honoris Causa

Kompas.com - 07/10/2011, 10:32 WIB

MALANG, KOMPAS.com — Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla kembali meraih gelar doctor honoris causa. Kali ini, gelar tersebut diberikan oleh Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur. Kalla mendapatkan doctor honoris causa untuk bidang ekonomi.

Wakil Dekan Bidang Akademik, Fakultas Ekonomi, Universitas Brawijaya (UB), Dr Khusnul Ashar, mengatakan, Kalla dinilai memiliki visi dan misi yang sama dengan fakultas ekonomi dalam pengembangan ekonomi di Tanah Air.

"Selain itu juga sebagai seorang pelaku bisnis yang sukses dan peduli terhadap masyarakat. Banyak hal yang melatarbelakangi kami untuk memberikan gelar doktor HC ini kepada Pak JK," ujar Khusnul di Malang, Jumat (7/10/2011).

Ia mengakui, banyak pengusaha sukses menjalankan bisnisnya di berbagai bidang. Namun, menurutnya, tidak banyak yang peduli dengan permasalahan di Tanah Air, termasuk berkontribusi dalam meredam konflik yang muncul.

Khusnul menilai, Kalla adalah sosok ekonom yang lengkap. Ketua Palang Merah Indonesia itu juga dianggap peduli dengan sesama.

"Sehingga JK layak mendapatkan gelar tersebut," katanya.

Rencananya, gelar doktor HC untuk Kalla akan diberikan Sabtu (8/10/2011) besok, bersamaan dengan peringatan HUT ke-50 Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya. Di Fakultas Ekonomi, Kalla adalah orang kedua yang telah mendapatkan gelar doktor HC. Pada tahun 2008, fakultas itu menganugerahi Pangeran Al Walid dari Arab Saudi.

Dengan dianugerahinya gelar doktor HC dari Universitas Brawijaya ini, dalam rentang waktu sekitar satu bulan Kalla meraih tiga gelar doktor HC. Sebelumnya, Kalla juga mendapatkan gelar yang sama dari Universitas Hassanudin, Makassar, Sulawesi Selatan, dalam Upacara Senat Luar Biasa perayaan Dies Natalis ke-55 kampus itu, 10 September lalu.

Sementara, pada 12 September 2011, Universitas Syiah Kuala juga menganugerahi Kalla gelar doktor honoris causa karena dinilai menjadi tokoh sentral dalam memprakarsai perdamaian di Bumi Serambi Mekkah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com