Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciptakan Peluang, Raihlah Sukses

Kompas.com - 29/11/2011, 02:13 WIB

Setelah menggebrak Bandung, Yogyakarta, Medan, dan Surabaya, Kompas Kampus Xpress 2 eXist ”Pump Up Your Creativity” yang diadakan ”Kompas” dan BCA hadir di Politeknik Negeri Jakarta , 24-25 November 2011.

Di kampus yang berada satu kawasan dengan Universitas Indonesia di Depok, Jawa Barat, ini, sejumlah narasumber membagi ilmu dan pengalaman mereka.

Mereka adalah Wahyu Aditya dengan Hello Motion-nya; Ken Dean Lawadinata, CEO Kaskus; Wisnu Nugroho, wartawan Kompas sekaligus penulis buku trilogi Pak Beye; M Fariza, praktisi humas; dan Idris Sa’id, pengusaha katering dan peralatan pesta yang merintis bisnis sejak di bangku kuliah.

Pada hari pertama, panitia yang semula hanya menyediakan kursi sekitar 250 buah mesti menambah kursi karena peserta terus berdatangan.

Wisnu Nugroho, antara lain, berbicara tentang bagaimana setiap orang harus pandai membaca situasi pada zaman yang cepat berubah ini. Perubahan media yang tengah terjadi, di mana media cetak mulai dianggap sebelah mata karena kehadiran online, dimaknai Inu, panggilannya, sebagai peluang.

”Di media cetak ada hal yang membatasi, seperti halaman. Saat itulah saya menemukan blog sebagai katalisator untuk menyalurkan kegelisahan yang tak tersalurkan dengan utuh di koran,” kata Inu yang menjadi wartawan istana selama 5 tahun.

Selama itu Inu mendapat banyak informasi dari berbagai sumber yang tak mungkin diungkap di koran, tetapi sesungguhnya punya nilai berita tinggi.

”Di blog saya bisa menulis lebih ’vulgar’, sesuatu yang tak mungkin diungkap di media cetak. Fakta-fakta saya suguhkan lebih detail,” ujarnya. Ketika blognya makin kerap dikunjungi orang, kumpulan tulisannya diterbitkan dalam bentuk buku.

Senada dengan Inu, Wahyu Aditya yang bergerak di industri kreatif pembuatan animasi dan desain, menunjukkan, bila ingin sukses, salah satu kuncinya adalah pandai membaca situasi yang berubah.

Dia bercerita tentang proses kreatifnya saat menciptakan karakter Gatotkaca versi gaul yang laris dijual sebagai desain kaus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com