Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lulusan SMK Bisa ke S-1 Terapan

Kompas.com - 17/02/2012, 13:28 WIB
Ester Lince Napitupulu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Para peserta didik dari sekolah menengah kejuruan (SMK) akan memiliki jenjang pendidikan yang terarah melalui program vokasi di universitas, yang juga menyediakan program S-1 terapan, lalu S-2 terapan, hingga S-3 terapan.

Universitas Indonesia sendiri, tahun 2013, akan membuka program S-1 terapan untuk bidang fisioterapi, okupasi terapi, perbankan, dan perpajakan.

Dalam jangka waktu 10 tahun ke depan, Universitas Indonesia menargetkan akan memiliki program S-3 terapan. 

Dengan adanya program vokasi terintegrasi dan berjenjang ini, diharapkan setiap anak Indonesia, dapat memfokuskan diri akan potensi dan keunikan yang dimiliki oleh setiap anak.

Seperti halnya di Eropa, tidak semua anak memasuki universitas, mengingat tugas utama para lulusan universitas ialah, mengembangkan ilmu pengetahuan melalui laboratarorium yang ada di kampus maupun di masyarakat.

Sedangkan program vokasi akan bertugas untuk mencetak para spesialis.

Bertempat di Gedung Vokasi, Kampus UI, Depok, diresmikan pemindahan Laboratorium Perbankan, CIMB Niaga di Vokasi UI. Laboratorium berupa bank mini ini dimaksudkan sebagai medium praktik nyata bagi para mahasiswa vokasi lintas disiplin.

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor UI, Gumilar R Somantri, dan Compliance, Corporate Affairs Director, L Wulan Tumbelaka dan dihadiri oleh 350 peserta yang terdiri dari  mahasiswa, dosen, dan karyawan vokasi UI.  

Gumilar, Jumat (17/2/2012), menjelaskan, Universitas Indonesia semenjak tahun 2008 telah mengintegrasikan berbagai program diploma yang awalnya tersebar di fakultas.

Hal ini dimaksudkan untuk mengembalikan marwah universitas sebagai pabrik pengetahuan (factory of knowledge) yang bertugas menghasilkan riset-riset unggulan melalui tangan para ilmuwanya. Sedangkan program vokasi (kejuruan), harus mampu menjalankan fungsi menjadi pabrik keterampilan, yang akan menghasilkan tenaga kerja siap pakai, professional, dan mampu bersaing secara global.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com