Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarik Buku "Bang Maman dan Istri Simpanan"!

Kompas.com - 12/04/2012, 13:02 WIB
Ratih Prahesti Sudarsono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi X DPR, Rohmani, menyesalkan beredarnya buku lembar kerja siswa yang berisi soal cerita Bang Maman dan Istri Simpanan, yang termuat di buku pelajaran Pendidikan Lingkungan Budaya Jakarta. Ia menilai buku itu sangat  tidak layak menjadi bahan ajar di sekolah. 

Salah memilih buku untuk pelajar itu bukan kali pertama karena pernah terjadi sebelumnya, yaitu buku tentang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai bahan pembelajaran yang beredar di beberapa sekolah di Jawa Tengah.

"Jelas ini tidak etis. Apalagi hal ini tidak mendidik anak-anak di sekolah dasar. Sangat kontraproduktif dalam pembangunan karakter anak-anak didik yang saat ini didengung-dengungkan Presiden SBY," kata Rohmani, dalam siaran persnya, Kamis (12/4/2012).

Kepada dinas pendidikan setempat, Rohmani meminta untuk segera menarik buku tersebut dari peredaran. Hal ini harus segera dilakukan, tidak perlu pertimbangan panjang lebar lagi. Karena hal ini akan merusak moralitas anak didik.

"Secepatnya ditarik. Tidak perlu ada instruksi dari pimpinan. Silakan ditarik buku tersebut, ganti dengan buku yang lebih layak," ujarnya menegaskan.

Rohmani juga kembali menegur Badan Standar Nasional Pendidikan yang dinilai lalai menjaga standar buku yang beredar di lingkungan sekolah. Menurut Rohmani, hal ini bentuk kelalaian BSNP. Apalagi ini bukan yang kali pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com