Kontes Robot Indonesia Regional Jateng-DIY Digelar

SEMARANG, KOMPAS.com - Seleksi Kontes Robot Indonesia (KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) untuk regional III Jawa Tengah dan DI Yogyakarta mulai digelar. Ajang robotika yang diselenggarakan di Universitas Dian NUswantoro dan GOR Jatidiri, Kota Semarang itu diikuti oleh 57 tim dari 22 perguruan tinggi di Jateng dan DIY.

Ketua Panitia KRI dan KRCI Regional III, Ahmad Zaenul Fanani, di Kota Semarang, Jumat (27/4/2012), mengatakan, dunia robotika mengalami kemajuan yang berarti. "Dari semangat dan kemampuan mahasiswa sudah cukup besar. Tinggal bagaimana memediasi hal itu dengan dukungan yang memadai, terutama soal dana," kata Fanani.

Selain desain, strategi robot untuk mencapai sasaran juga akan menjadi penilaian utama. karena itu, tidak hanya menentukan juara 1, 2, dan 3, kontes itu akan memilih robot dengan desain terbaik dan strategi terbaik.

Setiap pemenang di kontes tingkat regional akan maju ke KRI dan KRCI nasional di ITB pada 14 Juni 2012. Sedangkan juara di tingkat nasional akan mewakili Indonesia dalam Asia-Pacific Broadcasting Union (ABU) Robocon 2012 di Hongkong, dan Trinity Fire Fighting Robot Contest 2012 di Trinity College of Technology di Amerika Serikat.

Ada empat kategori yang dilombakan, yaitu KRI yang melombakan robot besar yang bertugas mengambil sasaran di gunungan yang disediakan panitia. Kategori lain termasuk dalam KRCI, yaitu wheeled fire fighting (beroda), legged fire fighting (berkaki), dan humanoid soccer.

Salah satu anggota tim dari Unievrsitas Gadjah Mada Yogyakarta, Andra Risciawan, mengatakan, timnya sudah mempersiapkan robot Jump-Ace mereka sejak delapan bulan yang lalu.

Tantangan dalam kontes kali ini adalah pada robot manual yang harus dinaiki oleh operator. Untuk itu mereka harus membeli motor dari negara lain, karena di Indonesia tidak tersedia motor dengan torsi besar agar robot cukup kuat ketika dinaiki.