Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Penembakan di IPB adalah Jaringan Curanmor

Kompas.com - 01/06/2012, 15:56 WIB
Maria Natalia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution, menyatakan pelaku penembakan satpam di Institut Pertanian Bogor adalah anggota jaringan curanmor bersenjata di wilayah tersebut. Para pelaku berinisial MH (21), Mr. X dan adik MH, berinisial AS (17). Saat ini polisi baru berhasil menangkap MH dan AS.

"Mereka menembak dua satpam Supriatna dan Suhardi karena para satpam ini memergoki para pelaku akan mencuri motor dari jamaah yang sedang shalat jumat di Masjid Al- Hurriyah, IPB 25 Mei lalu," kata Saud dalam jumpa pers di kantor Humas Polri, Jumat (1/6/2012).

Dalam aksi curanmor, kata Saud, MH dan Mr X berperan sebagai eksekutor yang mencuri motor dan menembak. Sementara AS, bertugas menyimpan senjata yang digunakan untuk beraksi.

Saat penangkapan AS, polisi menemukan senjata api M 38 dan senjata rakitan yang ditanam di rumahnya. Ia mengaku mendapat senjata dari Mr. X. "Si AS ini juga sebagai joki yang memboncengi saat aksi. Kita juga sedang menyelidiki sumber senjata mereka," tutur Saud.

Dari hasil pemeriksaan sementara polisi, MH dan AS mengaku telah 12 kali melakukan aksi pencurian motor di wilayah Bogor dan sekitarnya. Beberapa tempat yang pernah disinggahi mereka adalah Kampus IPB Bogor, Jalan Baru, Jalan Yasmin, Toserba Jogja, Jalan Raya Kemang, Jalan Raya Payu- Bogor, Daerah Ciapus, Alfamidi, Ruko Yasmin Sektor 6, parkiran masjid di IPB dan terakhir, Ciputat- Pondok Cabe.

"Motor yang mereka pakai saat penembakan satpam di IPB adalah motor curian dari Alfamidi, Bogor. Motor itu ditemukan melalui anjing pelacak," jelas Saud.

Dalam penangkapan ini polisi mengamankan sejumlah barang bukti seperti satu unit sepeda motor Vario B9635 AQ, dua jaket dan dua helm milik MH dan Mr. X, beberapa proyektil, pecahan kaca spion di lokasi penembakan dua satpam, dua senjata revolver yang disita di rumah MH, satu sepeda motor Mio F2761 VE hasil curian, dua belas kunci letter T dan 5 selongsong peluru.

"Saat ini kepolisian sedang mengejar Mr. X yang melarikan diri. Kita kembangkan kasus ini, jika kemungkinan ada pihak lain yang juga terlibat," tandas Saud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com