DENPASAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar melalui KPA melatih puluhan siswa SMP se-kota menjadi Tutor Sebaya KSPAN ( Kelompok Siswa Peduli AIDS dan Narkoba).
Kegiatan dibuka oleh Wakil Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, Selasa (5/6/2012), di SMP Ganesha Denpasar, Selasa (5/6/2012).
Wakil Wali Kota Denpasar yang juga Ketua KPA mengatakan, Pelatihan Tutor Sebaya KSPAN ini guna memberi pemahaman dan pengertian yang benar tentang HIV/AIDS kepada guru dan siswa-siswi SMP Denpasar, upaya pencegahan.
Menurut dia, jalur sekolah bisa membantu ke arah perubahan perilaku, sehingga laju epidemi HIV/ AIDS bisa ditekan.
Data di Bali secara kumulatif sampai Maret 2012 tercatat positif terinfeksi HIV/ AIDS berjumlah 5.917 orang. Sebanyak 2.408 orang di antaranya di Kota Denpasar, dan 95 persen di antaranya di usia produktif.
"Peningkatan kasus penderita HIV/AIDS di Bali, disebabkan minimnya informasi tentang penyakit tersebut. Oleh karenanya mari berkomitmen untuk menghentikan munculnya kasus-kasus baru," kata Jaya Negara.
Jaya Negara optimis informasi yang kurang pas bisa dibenahi, sehingga pemahamanan tentang penyakit mematikan ini bisa diterima dengan benar oleh siswa- siswi dan masyarakat.
Sementara Kadis Kesehatan, Luh Putu Sri Armini, mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk memperluas upaya penanggulangan HIV dan AIDS melalui jalur sekolah dari SMP sampai SMA/SMK.
Ia berharap peserta yang dilatih agar mampu memberikan penjelasan, pengertian pada siswa-siswi di masing-masing sekolah tentang bahaya HIV/AIDS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.