Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Kekurangan 15.000 PAUD

Kompas.com - 11/06/2012, 14:40 WIB

Kompas.com - Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Lydia Freyani Hawadi, menyatakan bahwa Indonesia masih kekurangan 15 ribu PAUD.
     
"Saat ini, PAUD baru menjangkau 58 persen dari seluruh desa di Indonesia," katanya di sela-sela kunjungan kerja di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin.
    
Oleh karena itu, kata dia, pemerintah menargetkan pembangunan satu PAUD untuk satu desa. Dengan demikian, lanjutnya, seluruh desa akan terjangkau PAUD pada 2014.

Anggaran yang disiapkan untuk mencapai target tersebut, mencapai Rp3,1 triliun. "Tahun depan, kami meminta alokasi tambahan anggaran dari Rp3,1 triliun menjadi Rp7 triliun," katanya.
     
Menurut dia, penambahan anggaran tersebut diharapkan dapat untuk membangun PAUD di seluruh desa.
"Kami optimistis, jika anggaran mencapai Rp7 triliun, maka 15 ribu PAUD sampai tahun 2014 bakal terbangun. Jadi pada tahun 2013 akan dibangun 7.500 unit dan jumlah yang sama akan dibangun pada 2014," kata dia menegaskan.
     
Ia menambahkan, setiap unit PAUD bakal mendapat alokasi anggaran sebesar Rp35 juta yang digunakan untuk pengadaan gedung dan sumber daya manusia.
     
Ia mengakui, alokasi dana bagi para pengajar PAUD dan taman kanak-kanak (TK) masih banyak yang belum sesuai standar.  Menurut dia, satu orang pengajar PAUD dan TK selama setahun dengan nominal Rp1,5 juta baru terjangkau 25 persen. "Inilah yang nantinya kami garap juga," katanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com