Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa UI Dihadang Satpam

Kompas.com - 13/08/2012, 11:44 WIB
Ester Lince Napitupulu

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com — Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa se-Universitas Indonesia hingga Senin (13/8/2012) siang ini masih terhalang di depan Gedung Rektorat UI. Para mahasiswa dihadang sejumlah petugas satpam untuk masuk ke Gedung Rektorat UI.

Ketua BEM UI Faldo Maldini mengatakan "ayahanda" UI alias Rektor UI Gumilar R Somantri saat ini tidak diketahui keberadaannya. Padahal, mahasiswa sudah meminta waktu bertemu sejak Minggu malam.

"Kami sedih 'ayahanda' UI meninggalkan kami, anak-anaknya. Kami akan bertahan sampai Rektor UI menyatakan mundur," kata Faldo.

Gumilar sebenarnya akan menyelesaikan masa jabatannya pada 14 Agustus besok. Untuk sementara, pejabat sementara rektor UI nantinya dipegang Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Djoko Santoso.

Namun, kata Faldo, berbagai elemen di UI telah tidak percaya pada kepemimpinan Gumilar. Karena itu, mahasiswa dan didukung elemen lain berusaha menurunkan Rektor UI.

"Kami sudah siapkan surat pengunduran diri Gumilar pada 13 Agustus ini. Kami mau bertemu 'ayahanda' untuk tinggal menandatangani saja," ungkap Faldo.

Dalam orasi pimpinan BEM sejumlah fakultas di UI, diungkapkan bahwa Gumilar mengingkari janjinya. Dia dituding sebagai pembohong karena masalah biaya operasional pendidikan (BOP).

Bahkan, BEM UI yang mengkritik BOP dibekukan Rektor. "Kami kecewa dengan 'ayahanda' Gumilar. Kami menolak pencalonan beliau kembali. Kami justru meminta dia segera mundur," kata Tantowi, Ketua BEM Fakultas Ekonomi UI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com