Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Minta Keterangan Mantan Rektor UI Gumilar

Kompas.com - 18/09/2012, 17:12 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi meminta keterangan mantan Rektor Universitas Indonesia, Gumilar R Soemantri, Selasa (18/9/2012), terkait penyelidikan pengadaan proyek di UI. Juru Bicara KPK, Johan Budi membenarkan pemanggilan Gumilar.

"Benar, Gumilar dimintai keterangan terkait penyelidikan KPK soal UI," kata Johan melalui pesan singkat, Selasa.

Gumilar yang kembali mencalonkan diri sebagai Rektor UI itu diketahui memenuhi panggilan pemeriksaan KPK sekitar pukul 10.00 WIB tadi. Menurut Johan, pihaknya mulai menyelidiki proyek pengadaan di UI sejak sekitar tiga bulan lalu. Proyek tersebut diusut berdasarkan laporan Gerakan UI Bersih dan Indonesia Corruption Watch yang disampaikan ke KPK beberapa waktu lalu.

Dalam laporan tersebut, Gerakan UI Bersih dan ICW menduga adanya indikasi tindak pidana korupsi di lingkungan UI.

Juru bicara Gerakan Universitas Indonesia (UI) Bersih, Ade Armando, saat mendatangi KPK beberapa waktu lalu mengaku menyerahkan bukti-bukti terkait dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan UI. Sedikitnya ada 11 dokumen yang tanda tangannya dipalsukan dalam pengadaan IT di perpustakaan pusat UI yang nilainya mencapai Rp 21 miliar. Selain pengadaan IT di Perpustakaan Pusat, Gerakan UI Bersih dan ICW juga mencurigai kalau pengadaan proyek pembangunan bekas asrama PGT 17 seluas 23.000 meter tidak melalui prosedur yang seharusnya. Bukan hanya itu, menurut Ade, proyek pembangunan Boulevard di UI juga tidak jelas penganggarannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com