Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KJP Bisa untuk Siswa yang Sekolah di Luar Jakarta

Kompas.com - 26/02/2013, 18:51 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin terus menggenjot angka pertisipasi kasar (APK) di jenjang pendidikan menengah. Salah satu upayanya dilakukan dengan digulirkannya program Kartu Jakarta Pintar (KJP) untuk siswa SMA/SMK yang bersekolah di Jakarta dan luar Jakarta.

Ditemui seusai menerima dokumen pelaksanaan anggaran (DPA), Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto menyampaikan adanya rencana memperluas cakupan program KJP. Setelah sepanjang 2012 KJP menyentuh 10.406 siswa miskin, tahun ini jumlahnya akan meningkat tajam mencapai 332.000 siswa.

Dari jumlah tersebut, siswa penerima bukan hanya mereka warga DKI yang bersekolah di Jakarta, tetapi diupayakan dapat menyentuh siswa warga DKI yang bersekolah di luar Jakarta. Taufik yakin, anggaran pendidikan DKI yang mencapai Rp 12,5 triliun, dan Rp 800 miliarnya fokus untuk KJP, mampu menopang rencana tersebut.

"KJP ditambah untuk pelajar yang sekolah di luar Jakarta, khususnya yang masih di wilayah Jabodetabek, yang komuter bukan yang nge-kos, atau yang tinggal di luar Jakarta," kata Taufik di Balaikota Jakarta, Selasa (26/2/2013).

Namun begitu, Taufik belum bisa menyebutkan jumlah calon penerima KJP yang bersekolah di luar Jakarta. Penghitungannya akan lebih rumit ditambah dengan jumlah siswa yang terus bergerak. Kendati demikian, pihaknya mengaku belum bisa menyebutkan berapa banyak jumlah siswa yang akan menerima KJP di Jakarta karena masih terus mengalami penambahan.

Program KJP ini diluncurkan Pemprov DKI untuk meringankan beban siswa miskin, untuk menutup kebutuhan personal, sekaligus menekan angka putus sekolah. Bagi mereka penerima KJP akan menerima uang sebesar Rp 240.000 ribu perbulan yang ditransfer melalui rekening Bank DKI masing-masing siswa. Ke depan, KJP akan menyentuh siswa di jenjang pendidikan menengah dan pendidikan dasar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com