Mei, Buku Kurikulum Baru Siap Dicetak

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memastikan bahwa pencetakan buku untuk kurikulum baru akan dilakukan pada awal Mei mendatang. Sementara itu, untuk jumlah buku yang akan dicetak masih menunggu verifikasi data dari kabupaten/kota.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan revisi terhadap konten buku untuk kurikulum baru ini. Sementara itu, kabupaten/kota diberi kesempatan untuk melakukan verifikasi data hingga tanggal 2 Mei.

"Jadi kami lakukan koreksi buku, yang di daerah verifikasi data yang kami kirimkan. Nanti setelah diverifikasi pada tanggal 2 Mei akan diketahui jumlah pastinya dan lanjut dicetak," kata Nuh di Kantor Kemdikbud, Jakarta, Jumat (22/3/2013).

Ia juga menjelaskan bahwa perusahaan yang akan melakukan pencetakan buku ini juga bertanggung jawab atas distribusi hingga ke sekolah-sekolah yang menjadi sasaran pelaksanaan kurikulum baru. Distribusi buku ini dipatok paling lambat selesai pada tanggal 10 Juli mendatang.

"Paling lambat distribusinya selesai pada 10 Juli karena sekolah sudah dimulai pada 15 Juli. Paling tidak sebulan cetak, dua bulan untuk distribusi," jelas Nuh.

Untuk buku yang sampai ke sekolah ini ditujukan bagi siswa. Untuk buku yang diperuntukkan bagi guru akan didistribusikan hingga ke kabupaten/kota saja. Pasalnya, buku pegangan guru ini nantinya akan mulai digunakan saat pelatihan guru massal dimulai sekitar bulan Juni.

"Buku ada dua, yaitu buku murid yang sampai sekolah dan buku guru dikirim ke kabupaten/kota karena dipakai untuk pelatihan guru di tingkat kabupaten/kota tersebut," tandasnya.