Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa Baru Tahu UN Ditunda Setiba di Sekolah

Kompas.com - 15/04/2013, 08:49 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com — Ribuan siswa setingkat SMA di Sulawesi Barat menyatakan kecewa karena tidak bisa mengikuti Ujian Nasional (UN) serentak dengan siswa lain di seluruh Indonesia mulai Senin (15/4/2013).

Yang membuat mereka makin kecewa adalah tidak ada pemberitahuan bahwa UN ditunda hingga Jumat (19/4/2013), seperti yang dialami para pelajar SMA di Polewali Mandar. Mereka datang pagi-pagi sekali ke sekolah agar tidak terlambat mengikuti ujian.

Sesampai di sekolah, barulah mereka tahu bahwa pelaksanaan UN ditunda. Menurut mereka, pada Sabtu (12/4/2013) tidak ada tanda-tanda penundaan. Bahkan waktu itu, sebelum mereka pulang, guru-guru berpesan agar mereka mempersiapkan diri untuk ujian hari Senin.

"Tentu kecewa, karena sudah lama mempersiapkan diri, tiba-tiba ditunda. Saya berharap pemerintah bisa mempersiapkan ujian dengan sempurna agar tidak mengecewakan," kata Frans, siswa SMA Negeri 3 Polewali Mandar, Senin pagi.

Muhaimin, siswa lainnya, tidak kalah kecewa dengan penundaan itu. Menurut dia, makin lama ditunda, makin lama mereka menanggung beban psikologis dalam menghadapi UN.

"Ya, kecewalah. Masa sudah lama mempersiapkan diri dan jadi beban pikiran, tiba-tiba ditunda. Harusnya ujian dipersiapkan pemerintah secara cermat agar tak mengecewakan banyak pihak," ujar Muhaimin.

Pelajar SMA itu juga meragukan keamanan soal ujian lantaran ada perbedaan waktu pelaksanaan ujian dengan daerah lainnya. Menurut dia, sulit menjamin bahwa tidak ada kebocoran soal.

Di Polewali Mandar sendiri, UN untuk tingkat SMA diikuti 5.112 peserta.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Polewali Mandar Arifuddin Toppo menyatakan permintaan maaf kepada semua pihak atas penundaan pelaksanaan UN di wilayah tersebut.

Arifuddin mengatakan, penundaan itu bukan disebabkan ketidaksiapan pemerintah daerah, melainkan lebih karena kendala teknik di percetakan sehingga soal ujian dan lembar jawaban belum bisa didistribusikan ke sejumlah daerah.

Seperti diberitakan, pelaksanaan UN di 11 provinsi ditunda dengan alasan lembar soal dan jawaban belum sampai ke daerah-daerah tersebut. Ke-11 provinsi tersebut adalah Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bali, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com