Prof Harjanto Kembali Menjabat Rektor Binus University

Kompas.com - 29/08/2013, 16:41 WIB
Latief

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Prof Harjanto Prabowo kembali dipercaya menjadi Rektor Universitas Bina Nusantara (Binus University) untuk peride jabatan 2013-2018. Harjanto menetapkan visi kepemimpinannya dengan percepatan menuju target dan tujuan yang berfokus pada daya saing lulusan, kuantitas dan kualitas tenaga pengajar Binus University.

Pada sambutan pelantikannya, Kamis (29/8/2013), Harjanto mengungkapkan bahwa melanjutkan kembali tongkat estafet kepemimpinan Binus University di tangannya akan menjadi motivasi dan semangat untuk lebih percaya diri melakukan percepatan untuk mencapai visi Binus 20/20. Segala yang telah dikerjakan dan dicapai para pemimpin Binus University selama lebih 30 tahun akan menjadi modal penting untuk tujuan tersebut.

"Sebagai pijakan kuat untuk membawa komunitas Binus (Binusian), baik mahasiswa, tenaga pengajar, serta staf untuk melanjutkan visi Binus 20/20. Saya percaya, semua keberhasilan Binus sampai saat ini karena kerjasama semua pihak," ujar Harjanto kepada Kompas.com.

"Hal lain lebih penting, tentu saja, agar semua Binusian memiliki mindset, motivasi dan semangat bersama untuk bekerja lebih keras demi mencapai visi itu," tambahnya.

Sampai saat ini, beberapa pencapaian telah diraih Binus pada kepemimpinan Prof Harjanto, di antaranya implementasi aplikasi SAP, pendirian Binus Square-Hall of Residence, pembentukan National University Network Indonesia (NUNI), pembangunan Binus University Alam Sutera 2014, dan banyak lagi.

"Dengan capaian ini, pada saatnya nanti Binus tidak hanya akan mencapai visinya menjadi world class university, tapi betul-betul bisa memberikan kontribusi bermanfaat, baik secara nasional maupun global. Itu harapan saya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau