Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ralat: Website Antara Diretas, Berita Dubes Palestina Dukung Jokowi Tidak Benar

Kompas.com - 22/06/2014, 20:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara mengklarifikasi berita yang menyebutkan bahwa Duta Besar Palestina untuk Indonesia Fariz N. Mehdawi mendukung Jokowi. Antara menyatakan, berita tersebut adalah tindakan peretas (hacker).

Sebelumnya, berita berjudul "Doa untuk Rakyat Palestina" tayang di website Antaranews.com. Pemimpin Redaksi LKBN Antara Akhmad Kusaeni di Jakarta, Senin (23/6/2014), mengatakan seseorang yang melakukan spoofing mengunggah berita seolah-olah berdasarkan siaran pers dari Dutas Besar Palestina di portal Antaranews Biro Sulawesi Selatan "www.antara-sulawesiselatan.com".

"Wartawan LKBN Antara tidak pernah membuat berita berjudul itu, tidak pernah menyiarkannya, dan tidak pernah mewawancarai Dubes Palestina," katanya.

Menurut Kusaeni, pihaknya sudah melacak jejak berita tersebut dan memastikan ada pihak-pihak tertentu di luar LKBN Antara yang membuat dan menyiarkannya secara ilegal.

"Sekali lagi, kami menyatakan tidak pernah membuat dan menyiarkan berita tersebut. Kepada pihak-pihak yang dirugikan terkait berita ilegal tersebut kami menyampaikan maaf sebesar-besarnya," katanya.

Ia mengaku sudah memberikan klarifikasi atas berita tersebut dan meminta maaf langsung kepada Dubes Palestina Fariz N Mehdawi.

"Kami juga mengimbau mitra media massa dan pengguna media sosial untuk tidak menyebarkan berita ilegal tersebut untuk kebaikan negara sahabat Indonesia, Palestina dan pihak-pihak terkait lainnya," kata Akhmad Kusaeni.

Dengan klarifikasi ini, Kompas.com yang sempat mengutip informasi tersebut memutuskan menghapus seluruh isi konten sesuai pedoman pemberitaan media siber. Dengan ini, redaksi Kompas.com memohon maaf atas tersiarnya informasi yang tidak benar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com