Bunda Yuni, Pendiri "Sekolah Merah Putih"

Kompas.com - 27/11/2014, 15:03 WIB
Latief

Penulis

KOMPAS.com - Sejak remaja, Raden Ayu Tri Wahyuniati Subali atau akrab disapa Bunda Yuni ini memang telah memiliki anak asuh. Di rumahnya di bilangan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, dia menyekolahkan lebih dari 300 anak.

Sepuluh tahun silam atau pada 20014, perempuan kelahiran Sampang, Madura, 13 April 1953, itu mendirikan Sekolah Merah putih. Awalnya, kegiatan pendidikan yang dirintisnya di sekolah itu digerakkan hanya dengan dana pribadinya, termasuk memakai lahan pribadi sebagai tempat mendirikan bangunan sekolah itu

Bunda Yuni memang tak meminta bantuan ke sana-sini. Sampai akhirnya, biaya operasional puluhan juta rupiah setiap bulan bisa diperolehnya dari berbagai sumber, mulai sumbangan donatur, dana pribadi hingga subsidi silang.

Anak-anak binaannya di sekolah itu sebagian besar adalah anak-anak pemulung yang setiap hari berkeliling membantu orang tuanya masing-masing. Karena itulah, Yuni tak pernah menyuguhkan jam belajar reguler pada mereka.

Bunda Yuni mengaku bangga. Saat ini, persentase kelulusan pada ujian kejar paket anak didiknya mencapai 100 persen.

(Informasi ini disampaikan dengan dukungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau