Studio Animasi Singapura Resmi Berdiri di Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden dan CEO Seung-Hyun Oh (SHOH) Jumat (15/3/2019), meresmikan Studio SHOH Entertainment (SSE), sebuah studio animasi kreatif, di kawasan Palmerah Barat, Jakarta. Ini merupakan bagian dari ekspansi SHOH Enterprise yang berbasis di Singapura.

Dimulai sejak 2018 lalu, SSE saat ini menampung lebih dari 100 anak-anak muda kreatif untuk mendalami animasi. Hyun Oh memaparkan, dalam 4 tahun ke depan SSE menargetkan bisa memiliki kurang lebih 500 karyawan permanen.

"Terus terang, kami memang ini memperbanyak manpower dari Indonesia. Studio ini menyediakan layanan mulai konsep sampai penyelesaian, mulai animasi 2D dan 3D, pengembangan karakter, efek visual, production, direction, sampai post-production," kata Hyun Oh, yang sudah 27 tahun berkarya di industri animasi.

Dengan memperbanyak animator dari Indonesia, lanjut Hyun Oh, SSE bermaksud menjadi perusahaan penyedia animasi terkuat, yang secara agresif akan membentuk industri animasi global. Untuk mencapai tujuan itu, studio ini bekerja sama dengan beberapa klien internasional, seperti SamG animation, Synergy Media, Ocon, Man of Action, Zag Toon, Warner Bros, Nickelodeon, Disney, dan lainya.

SSE dibangun atas rekam jejak dari Produser Seung-Hyun Oh selama 27 tahun berkarya di industri animasi sembari memimpin berbagai produksi, distribusi, peraih berbagai macam penghargaan untuk konten animasi, memiliki andil pada karya cerita yang sukses di kancah internasional, seperti Avatar the Last Airbender, Tron Uprising, Tinkerbell: Never Beast, Wonderful Days, Kiko, dan Zak Storm.

Terhitung sampai saat ini SSE sudah mulai beroperasi dengan 4 proyek kolaborasi dan berniat mendapatkan lebih dari 8 acara serial TV, serta 2 film animasi dalam produksi selama 3 tahun ke depan.

"Kami ingin lebih banyak lagi menggarap proyek sampai tingkat internasional dan memperluas pasar untuk proyek ke depannya dengan membuat distribusi sendiri untuk memastikan keberhasilan secara global, termasuk untuk industri animasi global dengan menyediakan konten anak-anak ke pasar Indonesia, baik untuk media lama maupun baru," ujar Hyun Oh.

Tapi, lanjut Hyun Oh, bukan hanya hiburan yang ingin diberika SSE, melainkan juga di di sektor pendidikan. Educational entertainment, yang lebih dikenal juga dengan edutainment, akan menjadi fokus SSE.

Sebagai penyedia konten berkualitas tinggi dari dasar, SSE membuka Animation Institute yang didukung oleh Lenovo. Untuk itulah, dalam peresmian ini SEE menandatangani kerjasama dengan Lenovo.

"Kami akan memproduksi konten edutainment dan kurikulum. Kami ingin menjadi bagian besar dari pendidikan yang layak bagi generasi muda di Indonesia, yang sekarang merupakan kelompok populasi terbesar di negara ini," kata Hyun Oh.