Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Cara Orangtua Motivasi Anak Semangat Raih Prestasi

Kompas.com - 30/08/2019, 17:26 WIB
Erwin Hutapea,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Orangtua dengan anak masih berusia sekolah pasti pernah melihat anak lesu dan tidak memiliki semangat belajar.

Hal itu bisa berpengaruh dalam mencapai prestasi sebab semangat belajar seorang anak akan muncul jika ada motivasi dari dalam dirinya sendiri.

Apabila hal itu tidak kelihatan, berarti butuh dukungan dari luar guna meningkatkan motivasinya.

Maka dari itu, orangtua memiliki kewajiban membangkitkan semangat anak supaya lebih berprestasi. Seharusnya hal itu dilakukan sejak anaknya berusia dini sehingga anak terbiasa bersemangat meraih prestasi di sekolah dan dalam kegiatan lain sesuai bakat dan minat.

Dikutip dari laman resmi Sahabat Keluarga Kemendikbud, berikut 7 langkah yang bisa membantu orangtua membangkitkan semangat anak agar lebih berprestasi:

1. Cerita keberhasilan orangtua semasa kecil

Setiap orang pasti pernah berhasil melakukan sesuatu. Begitu pula dengan orangtua, sekecil apa pun keberhasilan pernah dibuat masa anak-anak dulu pantas untuk diceritakan kepada anaknya sekarang.

Baca juga: Selain Prestasi Cucu Gus Dur, Ini 8 Inovasi Peneliti Muda Indonesia di Kancah Internasional

Sampaikan cerita kesuksesan itu dengan bahasa mudah dimengerti anak, termasuk dalam kata-kata dan intonasi bicara. Perhatikan juga agar cerita itu tidak terkesan membandingkan antara orangtua dan anak.

Melalui cerita keberhasilan orangtua, anak akan merasakan semangatnya bangkit kembali dan termotivasi menghasilkan prestasi membanggakan.

Sisipkan pesan jika orangtua mampu, pasti anaknya juga bisa memperoleh prestasi lebih baik lagi. Hal itu akan menambah keyakinan kepada anak bahwa dia pun bisa menorehkan prestasi.

2. Beri pujian sekecil apa pun prestasinya

Sekecil apa pun kebaikan atau prestasi yang pernah dilakukan anak, berilah pujian, apalagi ketika dia tampak sedang lesu dan tidak bersemangat. Pujian itu akan membuatnya berbesar hati dan bersemangat untuk berbuat sesuatu yang lebih baik lagi.

Begitu pula jika orangtua mengetahui kelebihan dimiliki anaknya. Teruslah sampaikan pujian kepadanya dan katakan bahwa kelebihan yang dia miliki itu harus terus dipelihara sehingga nantinya bisa menghasilkan kualitas lebih baik lagi.

3. Libatkan melihat acara penghargaan

Suatu acara penghargaan biasanya terdiri dari berbagai kategori yang dilombakan, dan tentunya melibatkan banyak peserta yang bersaing meraih posisi juara.

Peserta yang dinyatakan menang dari masing-masing kategori akan diminta naik ke panggung untuk mendapatkan hadiah dan medali dari penyelenggara lomba.

Orang yang melihat momen semacam ini biasanya juga akan ikut merasakan kebahagiaan yang dialami pemenang. Demikian juga dengan mengajak anak melihat acara seperti itu, dia akan ikut bersemangat dan motivasi untuk berprestasi dalam diri anak akan terus tumbuh.

4. Ceritakan tokoh-tokoh berprestasi

Motivasi atau inspirasi dalam diri sebagian besar orang akan muncul setelah mellihat keberhasilan orang lain. Salah satu caranya yaitu menceritakan mengenai keberhasilan tokoh-tokoh nasional dan internasional.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com