KOMPAS.com – Pernahkah kamu mendengar istilah mahasiswa “kura-kura”? Itu merupakan singkatan dari kuliah-rapat kuliah-rapat. Biasanya mahasiswa ini mengikuti berbagai organisasi, baik di kampus maupun luar kampus. Bahkan dia menduduki posisi penting di organisasi itu.
Kebanyakan orang menganggap mahasiswa kura-kura adalah orang yang sibuk. Hari-harinya dipenuhi dengan jadwal rapat atau aktivitas lain di luar kuliah sehingga sulit baginya untuk bisa berkumpul bersama teman-teman.
Bahkan, ada yang menganggapnya sebagai mahasiswa yang cuma mempunyai sedikit waktu untuk belajar dan mengerjakan tugas kuliah. Itulah yang membuatnya butuh waktu lebih lama untuk lulus kuliah.
Namun, sebenarnya tidak semua anggapan itu benar. Ada juga hal positif yang bisa dipelajari dari seorang mahasiswa kura-kura. Seperti dilansir di Rencanamu.id, berikut ini manfaatnya:
Kalau kamu punya aktivitas selain kuliah, misalnya rapat, tentunya kamu akan berusaha mengatur waktu supaya semua kegiatan itu bisa sama-sama berjalan. Tidak hanya itu, kamu juga harus mengatur waktu untuk bisa beristirahat, berkumpul bersama keluarga, dan aktivitas lain.
Baca juga: Kepoin Ranking Universitas Terbaik ASEAN, Peringkat Berapa Indonesia?
Makanya, jangan langsung menilai bahwa mahasiswa kura-kura adalah orang yang sibuk sehingga tidak punya waktu untuk melakukan kegiatan lain. Sebab, dengan sudah terbiasa mengatur waktunya setiap hari, dia bisa mengerjakan banyak hal setiap hari.
Seorang mahasiswa yang sibuk dengan kuliah dan mengikuti rapat organinasi di dalam atau di luar kampus, tentu temannya semakin bertambah sehingga punya jaringan yang juga semakin luas.
Itulah salah satu keuntungan jadi mahasiswa kura-kura. Kamu bisa memiliki banyak teman dari berbagai latar belakang. Dengan begitu, kamu bisa mengenal orang dengan beragam karakter dan tahu banyak hal dari mereka.
Tidak menutup kemungkinan juga kamu mendapatkan informasi tentang kesempatan magang, beasiswa, atau lowongan kerja, yang mahasiswa lain belum tentu mengetahuinya.
Dari kegiatan kuliah dan rapat yang sering dilakukan setiap hari, tentunya kamu terlibat dalam pembicaraan. Di situlah kamu bisa melatih diri untuk melakukan diskusi, baik saat kuliah maupun dalam rapat organisasi.
Jika kamu sebelulmnya merasa kurang bisa berdiskusi, inilah kesempatan untuk mengasah kemampuan berdiskusi. Kamu akan belajar mengajukan pendapat, menerima pendapat orang lain, dan mengambil keputusan.
Hal ini sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari, termasuk nantinya saat kamu lulus kuliah dan memasuki dunia kerja profesional sudah lebih siap dan terbiasa dalam berdiskusi dengan orang lain.
Secara tidak sadar, ketika menjalani aktivitas kuliah-rapat setiap hari, kamu mempunyai banyak waktu untuk mengembangkan diri, terutama dalam soft skills.
Kamu bisa meningkatkan kemampuan memimpin suatu diskusi, mengajukan argumentasi dalam forum, belajar menerima pendapat orang lain, belajar membuat prioritas, dan belajar berkomunikasi.
Dengan menjadi mahasiswa kura-kura, otomatis kamu sudah memiliki “bekal” untuk masuk ke dunia kerja setelah nantinya lulus kuliah. Sebab, kamu sudah punya pengalaman belajar berorganisasi yang bisa dijadikan tambahan dalam CV saat melamar kerja.
Selain itu, kamu juga sudah mendapatkan manfaat dari segi soft skills yang semakin terasah, misalnya memperkuat kepribadian yang positif, enggak gampang baper, dan kemampuan komunikasi juga semakin terlatih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.