Soal Skor PISA 2018, Mendikbud Nadiem: Tidak Perlu Dikemas agar Jadi Berita Positif

Kompas.com - 07/12/2019, 10:56 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim meminta untuk tidak perlu mengenyampingkan atau mengemas menjadi berita positif perihal skor PISA 2018 Indonesia yang mengalami penurunan signifikan.

Mendikbud minta disapa "Mas Nadiem" ini, justru mengajak seluruh pemangku kepentingan di dunia pendidikan untuk mengubah paradigma dari 'asal bapak senang' menjadi terbuka, langsung ke inti permasalahan dan kemudian bergerak melakukan perubahan.

"Tidak perlu dikemas agar menjadi berita yang positif. Tidak perlu. Kita harus punya paradigma baru di mana semua pemimpin mulai dari kementerian sampai kepala sekolah, kalau ada sesuatu yang buruk, kita harus jujur dan langsung meng-addres dan bergerak," tegas Mendikbud Nadiem.

Mendikbud Nadiem menambahkan justru di sini terletak kunci kesuksesan belajar, yakni untuk mendapatkan sebanyak mungkin perspektif untuk kemudian bergerak melakukan perubahan.

Baca juga: Skor PISA Terbaru Indonesia, Ini 5 PR Besar Pendidikan pada Era Nadiem Makarim

Hal ini disampaikan Mendikbud Nadiem Makarim setelah menerima hasil PISA 2018 untuk Indonesia telah diberikan Yuri Belfali (Head of Early Childhood and Schools OECD) kepada di Gedung Kemendikbud Jakarta, Selasa (3/12/2019).

Pihak Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) telah mengumumkan skor PISA (Programme for International Student Assessment) untuk Indonesia tahun 2018 bidang literasi, matematika dan juga sains.

Pengukuran PISA bertujuan untuk mengevaluasi sistem pendidikan dengan mengukur kinerja siswa di pendidikan menengah, terutama pada tiga bidang utama, yaitu matematika, sains, dan literasi.

"Kita tidak mungkin mengetahui apa yang harus kita perbaiki, apa yang harus kita lanjutkan, kalau kita tidak mendapat peerspektif dari luar, apakah itu dari luar sekolah kita, luar kelembagaan kita baik luar negara kita," ujar Mendikbud Nadiem dalam kesempatan itu. 

"Mari kita bergerak. Mari kita melakukan perubahan kecil di masing-masing tempat kita," ajak Mendikbud Nadiem menutup penjelasan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau