Bahasa Indonesia Sudah Penuhi Sebagian Besar Persyaratan Bahasa Pengantar di Asia Tenggara

Kompas.com - 22/02/2020, 09:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengembangan dan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Badan Bahasa Kemendikbud), Dadang Sunendar mengatakan Bahasa Indonesia sudah memenuhi sebagian besar persyaratan untuk menjadi bahasa pengantar di Asia Tenggara.

Ada beberapa faktor mulai dari banyaknya penutur Bahasa Indonesia hingga cepat untuk dipelajari.

"Jadi ini kan persoalan apakah Bahasa Indonesia sudah memenuhi kriteria jadi bahasa internasional termasuk di Asia Tenggara. Kita sebenarnya sudah memenuhi sebagian besar persyaratan itu," ujar Dadang seusai acara Taklimat Media Hari Bahasa Ibu Internasional 2020 di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Jumat (21/2/2020).

Baca juga: Nadiem Ingin Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Pengantar di Asia Tenggara

Menurutnya, penutur Bahasa Indonesia sudah banyak yakni melebihi 300 juta penutur. Penutur tersebut tak hanya di Indonesia, tetapi di negara lain dengan dialek yang berbeda.

"Kedua Bahasa Indonesia tak hanya di satu negara yaitu ada Timor Leste, Malaysia, Singapura, dan Brunei dengan dialek berbeda. (juga) Thailand Selatan, Filipina Selatan. Belum lagi diaspora kita yang ada di mana di seluruh dunia," tambah Dadang.

Selanjutnya, Bahasa Indonesia termasuk kategori bahasa yang mudah dipelajari oleh orang asing. Dengan demikian, Bahasa Indonesia akan mampu menjadi bahasa ilmu pengetahuan bagi siapa saja.

Tantangan Menuju Bahasa Pengantar

Meski sudah banyak kelebihan yang dimiliki, Indonesia masih memiliki tantangan untuk merealisasikan mimpi menjadi bahasa pengantar di Asia Tenggara.

Dadang menyebutkan, ada sikap sebagian masyarakat Indonesia yang belum bangga menggunakan Bahasa Indonesia.

"Ada yang belum bangga, belum menghormati. dan masih menganggap fungsi bahasa Indonesia hanya satu yaitu alat komunikasi saja. (Itu) salah," ujarnya.

Baca juga: Data Kemendikbud 2011-2019: 11 Bahasa Daerah di Indonesia Punah

Dadang mengatakan fungsi Bahasa Indonesia yang perlu disadari masyarat Indonesia adalah Bahasa Indonesia sebagai jati diri bangsa. Bahasa Indonesia juga merupakan pemersatu dan perekat utama bangsa, dan alat komunikasi hubungan pusat dan daerah.

"Termasuk juga alat komunikasi budaya. Jadi sekali lagi jgn menganggap Bahasa Indonesia alat komunikasi saja. Kalau begitu selesai sudah mungkin tidak perlu ada Bahan Bahasa (Kemendikbud)," kata Dadang.

Halaman:


Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau