Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

68,3 Persen Mahasiswa Ingin Kuliah Tatap Muka, Unpad Buka Kampus Agustus

Kompas.com - 01/06/2021, 13:10 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Lebih dari satu tahun pandemi Covid-19 membuat kegiatan belajar mengajar dilakukan dari rumah, membuat banyak siswa hingga mahasiswa merindukan pembelajaran tatap muka.

Untuk mengetahui sebanyak apa mahasiswa yang merindukan belajar di kampus, sekaligus menunjang pembelajaran hybrid (campuran), Direktorat Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni Universitas Padjadjaran menggelar survei yang berlangsung Jumat-Minggu (28-30/5/2021).

Direktur Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni Unpad, Boy Yoseph Cahya Sunan Sakti Syah Alam menjelaskan, survei yang digelar secara daring ini diikuti oleh 1.857 responden dari mahasiswa Unpad.

Baca juga: Biaya Kuliah S1 Jalur Mandiri PTN 2021: Unpad, Unair, ITS

“Tujuan survei ini ingin mengetahui seberapa besar antusiasme mahasiswa untuk berkunjung ke kampus. Survei ini juga dilakukan guna menunjang Unpad menuju pembelajaran hybrid,” ujar dia seperti dirangkum dari laman Unpad.

Hasil survei ini akan menjadi pertimbangan bagi Unpad untuk mengimplementasikan pembelajaran berbasis hybrid.

Rencananya, Unpad akan membuka kampus dengan terbatas mulai semester ganjil 2021/2022 pada Agustus mendatang.

Mahasiswa mulai jenuh kuliah online

Dari hasil pengumpulan data, lanjut Boy, sebanyak 77,7 persen responden memiliki keinginan untuk berkunjung ke kampus.

Selain itu, sebanyak 68,3 persen responden menginginkan untuk melakukan kuliah tatap muka, sedangkan 14,9 persen responden lebih memilih kuliah daring.

Baca juga: BUMN Bank BRI Buka Beasiswa Penuh untuk Mahasiswa S1

“Kalau dilihat mahasiswa kebanyakan sudah ingin masuk ke kampus dan sudah mulai jenuh dengan kuliah online,” kata Boy.

Hal ini terlihat dari hasil poling mengenai lokasi di kampus yang ingin dikunjungi mahasiswa. Sebanyak 37,8 persen responden menginginkan mengunjungi ruang kelas, sedangkan 22,5 persen memiliki keinginan mengunjungi kantin kampus dan 17,9 persen menginginkan untuk mengunjungi perpustakaan.

Guna menunjang pembukaan aktivitas kampus secara terbatas, pihaknya bersama Satuan Tugas Covid-19 Unpad menyiapkan protokol kesehatan yang ketat untuk aktivitas belajar di kelas maupun praktikum.

“Dengan adanya hybrid learning ini, kita akan atur secara ketat kegiatan pembelajaran dan kemahasiswaan di dalam kampus,” ujar Boy.

Pembelajaran hybrid mulai Agustus

Dalam kesempatan berbeda, Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti mengatakan Unpad akan menerapkan sistem pembelajaran berbasis hybrid. Semua kegiatan universitas, mulai dari pendidikan, riset, pengabdian, layanan, dan inovasi lain dilakukan secara hybrid, atau kombinasi fisik dengan teknologi.

Ia menjelaskan, tahap pertama dalam peta jalan Unpad menuju Hybrid University adalah penerapan pembelajaran hybrid.

“Kita sedang menyongsong masa depan, digitalisasi di mana-mana. Dalam rangka mengadopsi teknologi informasi, maka Unpad masa depan akan diselenggarakan dengan cara hybrid,” kata Rina.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com