Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 4 Kunci Sukses Memilih Jurusan Kuliah

Kompas.com - 16/10/2021, 12:41 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Bagi yang ingin melanjutkan kuliah, maka harus mempersiapkan diri mulai dari sekarang. Tentu yang paling penting ialah menentukan jurusan kuliah yang tepat.

Hal itu disebabkan jurusan yang kamu pilih akan menentukan masa depan dan prospek kerja. Apa saja persiapan yang bisa dilakukan sebelum menentukan jurusan kuliah?

Memilih jurusan kuliah yang tepat kadang menjadi tantangan tersendiri bagi para pelajar yang sudah memasuki tahun terakhir SMA.

Baca juga: Tidak Jago Matematika, 10 Jurusan Kuliah Ini Bisa Jadi Pilihan

Hal itu tentunya memerlukan pertimbangan yang matang. Selain berkaitan dengan prospek karir, kamu juga harus memperhatikan minat dan bakatmu.

Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan saat memilih jurusan kuliah. Berikut 4 kunci sukses memilih jurusan kuliah yang dilansir dari laman resmi Institut Teknologi Batam (Iteba).

1. Pahami jurusan kuliah yang jadi tujuan

Di Indonesia, ada banyak kampus juga banyak jurusan kuliah. Setiap jurusan tentunya mempelajari hal yang berbeda-beda. Maka kamu harus benar-benar memahami jurusan yang akan dipilih.

Biasanya, siswa saat memasuki tingkat akhir di SMA terdapat bimbingan konseling untuk siswa. Guru BK tersebut akan menjelaskan mengenai jurusan perkuliahan dan merekomendasikannya kepadamu sesuai dengan prestasi atau pencapaian selama kamu bersekolah.

Bimbingan konseling akan memberikan gambaran umum tentang jurusan perkuliahan. Setelah itu, kamu harus mencari informasi yang lebih mendalam tentang jurusan yang kamu minati. Kamu bisa mencarinya lewat berbagai situs internet.

Selain itu, kamu juga bisa bertanya langsung kepada para senior yang sudah menekuni jurusan tersebut. Pemahaman jurusan kuliah sangat penting supaya kamu tidak salah jurusan.

Baca juga: Agar Tidak Salah Jurusan Kuliah, Mahasiswa ITS Gagas Platform Ini

2. Harus objektif

Menentukan jurusan kuliah tidak dapat dilakukan dengan subjektif. Jika kamu menyukai satu jurusan kuliah, kamu bisa mendiskusikannya dengan orang-orang di sekitarmu, terutama dengan orang tuamu. Biasanya, mereka akan memberikan solusi yang bisa dipertimbangkan kembali.

Kamu juga bisa mendiskusikannya kembali dengan guru BK di sekolah. Tentunya, beliau juga akan memberikan beberapa informasi dan saran kepada kamu.

Setelah itu, barulah kamu cari informasi jurusan tersebut secara mandiri melalui internet. Dengan demikian, kamu tidak akan subjektif saat memilih jurusan.

3. Pertimbangkan prospek karir

Ketika mempertimbangkan jurusan kuliah, kamu harus memahami prospek kerja dari jurusan tersebut. Saat ini banyak orang yang memilih jurusan kuliah dengan tujuan dapat bekerja dengan gaji besar. Namun, sebaiknya kamu juga memilih jurusan yang cocok dengan minat bakatmu.

Setelah kamu merasa cocok dengan jurusan tersebut, nantinya kamu dapat menikmati masa perkuliahanmu dan menjalaninya dengan baik. Secara otomatis, kamu akan termotivasi untuk lebih rajin berkuliah serta aktif di kampus.

Jangan terlalu berfokus pada prospek karir dengan gaji besar. Pastikan kamu nyaman dan mampu menghadapi perkuliahan tanpa harus mengalami stres.

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah Anak IPA dengan Prospek Kerja Cerah

4. Jurusan kuliah harus menantang

Tak kalah penting ialah memilih jurusan kuliah yang cocok dan menantang. Seseorang akan berkembang jika menghadapi tantangan dan permasalahan yang belum pernah dihadapi.

Hal itu juga akan membuatmu semakin siap menghadapi dunia kerja atau demi masa depan yang lebih baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau