Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Program Bright Cube, IPB Sukses Mencetak Wirausaha Muda

Kompas.com - 29/11/2021, 14:57 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - IPB University melalui Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Manajemen melaksanakan program program inkubasi bisnis bagi mahasiswa yang bernama Business Rally Incubator (Bright Cube).

Melalui program Bright Cube Batch 2, para mahasiswa mendapatkan modal bisnis, mentoring dari praktisi bisnis serta jejaring dengan dunia bisnis.

Katua Bright Cube, Lindawati Kartika menjelaskan Bright Cube Batch 2 adalah program inkubasi bisnis dengan mayoritas pelaksanaan kegiatannya dilakukan secara daring. Ia mengatakan kegiatan ini sedikit berbeda dengan Bright Cube Batch 1.

Baca juga: Program Kampus Mengajar 3 Dibuka, Dapat Uang Saku hingga Bantuan UKT

“Bright Cube Batch 2 ini memberi dorongan lebih pada sisi pemasarannya serta didukung sepenuhnya oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melalui program Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia (KMMI),” terangnya seperti dirangkum dari laman IPB, Senin (29/11/2021).

Program KMMI ini diikuti oleh 280 mahasiswa dari 50 Perguruan Tinggi di Indonesia dengan jumlah pelamar 533 pelamar.

Pada program KMMI, Bright Cube dapat dikonversi dengan mata kuliah Manajemen Proyek sebesar tiga SKS.

“Para mahasiswa mendapatkan modal bisnis, mentoring dari praktisi bisnis serta jejaring dengan dunia bisnis,” tambah Lindawati.

Hal ini dibuktikan dengan adanya kerja sama berbagai brand partner, seperti PT Unilever Tbk, PT Paragon Technology and Innovation, Berkah Chicken, PT Inti Megah Swara, Hody.id, dan Dropshipaja.com, selain mahasiswa boleh membuat brand sendiri.

Dari hasil program ini, kata Lindawati, IPB University berhasil menginkubasi sebanyak 57 bisnis. Bisnis mahasiswa tersebut berhasil menghasilkan total omzet Rp 222 juta dan profit bisnis sebesar Rp 76 juta.

Baca juga: Beasiswa S2 di Swedia 2022, Kuliah Gratis dan Uang Saku Rp 15 Juta Per Bulan

Keunggulan program ini, katanya, juga ada sertifikasi kompetensi dengan skema perancangan pemasaran online oleh LSP Mitra Wirausaha Produktif Merdeka. Sertifikasi ini diberikan untuk 100 peserta terbaik.

Eko Ruddy Cahyadi, selaku Koordinator Mata kuliah Manajemen Proyek dalam penutupan kegiatan mengaku sangat bangga dengan program ini. Ia juga berharap program ini dapat berkelanjutan.

“Saya berharap program ini tidak hanya selesai di mata kuliah, namun bisnis yang dirintis juga dapat berkelanjutan,” terang Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com