Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa, Yuk Intip 7 Tips Berwirausaha di Tengah Pandemi Covid-19

Kompas.com - 18/01/2022, 14:02 WIB
Mahar Prastiwi

Penulis

KOMPAS.com - Pemerintah terus mendorong agar generasi muda di usia produktif selain bisa diserap dunia kerja juga bisa membuka lapangan kerja sendiri.

Salah satunya dengan meningkatkan jiwa entrepreneur di kalangan siswa maupun mahasiswa. Bidang wirausaha ini makin banyak dipilih. Terlihat dari banyak orang yang meraih kesuksesan di usia belia dengan menekuni bidang wirausaha.

Merangkum dari laman Direktorat SMP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Selasa (18/1/2022), kewirausahaan atau entrepreneurship adalah proses memanfaatkan peluang untuk menciptakan produk jasa yang baik dengan mengedepankan kreativitas dan keberanian.

Baca juga: Epidemiolog UGM Sarankan Hal Ini agar Omicron Tak Ganggu PTM Terbatas

Namun munculnya pandemi Covid-19 membawa dampak kepada banyak sektor, termasuk perekonomian. Tidak sedikit wirausahawan terpaksa gulung tikar karena tidak bisa bertahan di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Direktorat SMP Kemendikbud Ristek memberikan sejumlah tips bagi wirausahawan muda agar bisa mempertahankan usahanya di masa pandemi Covid-19. Yuk simak informasi berikut ini.

1. Keluar dari zona nyaman

Dalam menjalani kehidupan ini tidak ada sesuatu yang pasti. Selalu ada risiko-risiko yang bisa saja terjadi. Berada di zona nyaman sebenarnya bukan meniadakan risiko, justru menumpuk risiko.

Bagi kamu yang sedang menggeluti wirausaha, cobalah untuk keluar dari zona nyaman agar bisa melihat peluang-peluang lainnya.

Baca juga: Pakar Undip: Hipnoterapi Bisa Atasi Kesehatan Jiwa dan Gangguan Tidur

2. Berani berubah dan berani mengubah

Perubahan itu kebanyakan diciptakan orang-orang yang menyukai tantangan. Siapa yang bisa melewati masa sulit, akan menjadi pemenang pada situasi normal.

Bagi seorang wirausahawan tidak hanya berani untuk berubah. Namun juga berani untuk mengubah sebuah hal menuju ke arah yang lebih baik lagi.

3. Menjadi unik dan berbeda

Menjadi unik dan punya pembeda itu bisa menjadi nilai tambah. Jika seorang wirausahawan tidak bisa menciptakan sesuatu hal yang berbeda dan unik dari kompetitor, tentunya dia akan kalah saing. Inilah yang menjadi salah satu faktor pengusaha tidak bisa bertahan di tengah pandemi.

Baca juga: Guru Besar Unpad Ungkap Berkah di Balik Bahaya Gunung Berapi

4. Percaya dengan diri sendiri

Wirausahawan tidak harus selalu menjadi follower atau pengikut. Seorang wirausahawan juga harus yakin terhadap pilihan dan keteguhan hatinya sendiri.

Masukan dan saran dari orang lain memang penting, namun jangan sampai kehilangan kepercayaan pada diri sendiri.

5. Merdeka dalam berpikir

Pemikiran seorang wirausahawan haruslah merdeka. Merdeka berpikir berarti berpikiran terbuka dan tidak sungkan untuk menerima hal-hal baru.

Baca juga: PT Cipta Kridatama Buka Program FGDP 2022 bagi S1, Buruan Daftar

6. Pola pikir yang bertumbuh

Selain merdeka dalam berpikir, pola pikir juga harus diimbangi dengan terus bertumbuh dan berkembang.

Contohnya adalah belajar tanpa kenal lelah, menyukai tantangan baru, serta menghargai proses dari perjalanan usaha.

7. Digitalisasi

Hal paling penting yang harus dilakukan wirausahawan saat ini adalah mengikuti perkembangan teknologi. Apalagi saat ini banyak kegiatan masyarakat beralih dari ranah konvensional ke ranah digital.

Apabila tidak mulai bergerak ke digitalisasi maka usaha yang sedang kamu rintis bisa saja perlahan-lahan ditinggalkan orang.

Baca juga: Webinar Unair Ungkap Bahaya Pembakaran Sampah Terbuka bagi Manusia

Demikian 7 tips berwirausaha agar tetap bisa bertahan di tengah kondisi pandemi Covid-19. Selagi masih muda, kamu bisa mencoba semua peluang dan mengembangkan kemampuan di bidang wirausaha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com