Tips Makan Kerupuk Tanpa Bikin Gemuk, Simak Info Ners Unair

KOMPAS.com - Kerupuk bisa bikin gemuk, meski bentuknya tipis, kecil, dan ringan.

Padahal, setiap takaran 100 gram atau sekitar 6 buah kerupuk kecil nutrisi cukup banyak.

Dari 6 buah kerupuk kecil, nutrisi yang terkandung di dalamnya adalah sekitar 500 kalori, 70 gram karbohidrat, 20 gram lemak, 100 miligram kolesterol, dan 1.200 miligram garam.

Bagaimana jika sekali makan, justru kamu makan lebih dari 6 buah kerupuk kecil? 

Baca juga: Susu Bikin Gemuk, Mitos atau Fakta? ini Penjelasan Pakar Gizi Undip

Tentu sudah terbayang berapa banyak kalori kerupuk yang bisa bikin kamu bertambah gemuk. 

Jumlah 100 gram dari 6 buah kerupuk kecil tersebut akan berbeda dengan jenis kerupuk lainnya. 

Sebab, beberapa kerupuk ada yang berbahan dasar potongan sayur ada juga yang ditambah protein hewani. 

Pada kerupuk yang dicampurkan dengan ikan atau udang biasanya memiliki tambahan protein sekitar 4 gram.

Selain itu kerupuk juga hampir tidak memiliki kandungan vitamin ataupun serat.

Baca juga: Pakar IPB: Khasiat Tanaman Porang, Cegah Kanker dan Gula Darah

Dilansir dari laman ners Unair, satu kerupuk putih mengandung sekitar 100-150 kalori yang setara dengan setengah piring nasi.

Maka bisa kamu bayangkan jika sudah makan nasi satu piring ditambah dengan kerupuk akan menambah jumlah kalori menjadi setara setengah piring nasi lagi.

Wajar saja jika kandungan tinggi karbohidrat pada kerupuk dapat menyebabkan kegemukan.

Apalagi kerupuk memiliki kandungan garam tinggi yang dapat meningkatkan risiko hipertensi (tekanan darah tinggi).

Tips makan kerupuk tanpa bikin gemuk

Untuk membakar kalori kerupuk, kira-kira membutuhkan waktu 15 menit bersepeda atau 10 menit berlari atau 30 menit bersih-bersih rumah. Itu baru dalam hitungan 100 kalori.

Pilih saja kerupuk yang mengandung paling rendah garam dan lemak yang dikemas ukuran kecil.

Baca juga: 13 Makanan Pemicu Kanker, Mahasiswa Harus Waspada

Tetapi, jika ragu konsumsi kerupuk yang dijual di pasaran, bisa dengan menggoreng kerupuk menggunakan minyak jagung di rumah.

Pasalnya, minyak jagung tinggi akan vitamin E dan dapat memenuhi 15 persen kebutuhan harian vitamin E hanya dengan mengonsumsi satu sendok makan saja.

Vitamin E merupakan antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas dalam tubuh. 

Kamu juga bisa mengganti minyak goreng berbahan dasar jagung dengan minyak lain yang lebih sehat.