Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Perguruan Tinggi China Mulai Penuhi Daftar Universitas Terbaik Dunia

Kompas.com - 11/11/2023, 10:03 WIB
Theresia Aprilie,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perguruan Tinggi China terus menaiki tangga peringkat Universitas Terbaik di dunia bersama perguruan tinggi Eropa, Amerika, dan Australasia. Perlahan tapi pasti, perguruan-perguruan tinggi China diprediksi akan masuk ke dalam peringkat 10 perguruan terbaik di dunia.

Meskipun perguruan tinggi asal Amerika Serikat dan Inggris tetap memimpin 10 perguruan tinggi terbaik di dunia, beberapa perguruan tinggi di bawahnya terus mengalami pergeseran.

Menurut pemeringkatan Times Higher Education (THE) World University Rankings, sejak tahun 2022-2024 posisi perguruan tinggi China mengalami tren kenaikan yang positif setiap tahunnya.

Baca juga: Simak 5 Universitas Terbaik di Kanada Beserta Rekomendasi Beasiswanya

China sendiri menempatkan 18 universitasnya dalam kelompok 300 universitas terbaik di dunia. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2022, di mana hanya 8 perguruan tinggi China yang masuk dalam peringkat ini.

Peringkat terdekat untuk masuk ke 10 besar, dicapai oleh Tsinghua University yang berada pada posisi ke-12. Posisi ini naik 2 peringkat dibandingkan pada tahun sebelumnya.

Sementara itu, Peking University menyusul di posisi ke-14, setelah sebelumnya berada di posisi ke-17. Di posisi 50 besar ada Shanghai Jiao Tong University dan Fudan University yang berada di posisi ke 43 dan 44 secara berturut-turut.

Peningkatan ini sudah diprediksi pada laporan digital Times Higher Education (THE) pada tahun 2022. Data menunjukkan bahwa perguruan tinggi di China sudah cukup baik dalam dua indikator, yaitu pendapatan industri dan pendapatan penelitian.

Baca juga: Mahasiswi Unesa Ini Belajar Bahasa Mandarin dari Medsos, Kini Lolos Beasiswa ke China

Terlebih, perguruan tinggi yang ada di China juga terus mengejar ketertinggalan dalam hal produktivitas penelitian atau jumlah makalah atau publikasi yang dihasilkan dari setiap staf akademiknya.

Selanjutnya, aspek yang juga baik terdapat di jumlah gelar doktor yang diberikan, pendapatan institusi, serta dampak kutipan.

Namun, tidak dapat dimungkiri masih ada beberapa aspek yang harus diperbaiki oleh perguruan tinggi di China apabila ingin mendominasi peringkat 10 besar universitas terbaik di dunia.

Hal-hal ini terkait dengan reputasi pengajaran dan penelitian, jumlah mahasiswa internasional, serta yang paling penting yaitu jumlah penulisan bersama dalam skala internasional.

Kenaikan perguruan tinggi China di pemeringkatan dunia juga dilatarbelakangi akibat stagnasi pendidikan yang dihadapi oleh negara barat pada saat pandemi berlangsung.

Pada masa ini, perguruan tinggi barat mengalami penurunan penelitian dan publikasi penelitian.

Di saat yang sama, China sendiri sedang sibuk-sibuknya dalam melakukan penelitian ilmiah, khususnya di bidang kesehatan. Saat itu, perguruan tinggi China juga melakukan banyak kolaborasi dengan organisasi-organisasi internasional guna melaksanakan berbagai riset.

Baca juga: Di Jepang dan Korea Selatan, 3 Dosen UPNVY Ini Lakukan Riset

Berdasarkan analisis dari THE, kenaikan peringkat perguruan tinggi di China juga menunjukkan usaha pemerintah China yang berperan besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sana.

Mereka berharap dengan cara ini, perekonomian dapat digerakkan oleh penelitian.

Terlebih, perguruan tinggi di China juga semakin sadar akan pentingnya memiliki peringkat yang tinggi di survei pemeringkatan universitas terbaik di China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com