Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana BOS Naik, SPP Bakal Gratis

Kompas.com - 02/02/2009, 22:19 WIB

BANTUL, SENIN - Kenaikan bantuan biaya operasi sekolah atau BOS sebesar 50 persen, membuat sekolah-sekolah di Bantul lega. Mereka pun optimistis bisa mewujudkan sekolah dengan SPP gratis. Sayangnya, pencairan dana BOS tiap tahunnya selalu terlambat sehingga pihak sekolah harus menyiapkan dana talangan.

Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Bantul, Sulistyo Wardono, Senin (2/2) di kantornya mengatakan, dengan dana BOS lama, ia masih memberlakukan biaya SPP sebesar Rp 20.000/bulan. Dengan naiknya dana BOS, ia yakin bisa membebaskan biaya SPP tersebut. Mulai tahun ini, setiap siswa SD memperoleh dana BOS Rp 397.000/tahun sementara tahun lalu Rp 254.000/tahun. Untuk siswa SMP/MTS naik dari Rp 354.000/tahun menjadi Rp 570.000/tahun.

Biaya operasional per anak di sekolah kami sekitar Rp 40.000/bulan dan semuanya bisa dicukupi dari BOS. Meski SPP-nya gratis namun untuk kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler kami masih belum bisa menggratiskannya. "Jadi, pihak sekolah tetap menerapkan pungutan untuk kegiatan yang sifatnya tambahan," katanya.

Meski besarannya naik, namun Sulistyo menyayangkan proses pencairannya yang sering terlambat. Akibatnya ia harus menyiapkan dana talangan. Untuk dana tahun i ni, diperkirakan baru bisa cair bulan Maret. Artinya pihak sekolah harus menyiapakan dana talangan untuk operasional selama tiga bulan.

Dengan jumlah murid 368 orang, setidaknya kami harus menyiapkan dana sekitar Rp 44 juta. Saya pernah terpaksa memimjam perhiasan dari para guru untuk menalangi karena tidak siap dana, ujarnya.

Kepala Sekolah SD Bantul Timur, Titik Sutiyah juga mengaku lega dengan kenaikan dana BOS. Dengan biaya sekolah gratis, animo masyarakat untuk mengeyam pendidikan dasar akan meningkat. "Tidak ada alasan lagi untuk anak usia SD untuk tidak sekolah," katanya.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul, Sahari, dana BOS langsung disetorkan ke rekening-rekening tiap sekolah untuk menghindari berbagai bentuk penyim pangan. Secara khusus, pemerintah juga akan menerjukan tim pengawas untuk memonitor penggunaan dana tersebut.

Dia berharap peningkatan dana BOS bisa diikuti dengan kebijakan sekolah untuk menggratiskan seluruh biaya pendidikan. Kalau pun ada penarikan di luar SPP, sifatnya harus mendapatkan persetujuan dari dewan sekolah yang menjadi perwakilan orangtua siswa.  

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com