Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil UN Buruk, Sekolah-sekolah Itu Terancam Ditutup

Kompas.com - 16/06/2009, 13:58 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com - Meningkatnya angka ketidaklulusan SMU di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang didominasi oleh sekolah-sekolah swasta membuat Dinas Pendidikan setempat akan mengevaluasi semua sekolah swasta di Sulsel pekan ini. Dinas bahkan mengancam akan menutup sekolah-sekolah tersebut.

Pernyataan itu dituturkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Patabai Pabokori, di Makassar, Senin (15/6). Patabai mengungkapkan, berdasarkan data hasil Ujian Nasional (UN) tahun 2009 ini terdapat enam sekolah swasta yang siswanya dinyatakan tidak lulus 100 persen.

Terkait itulah, Dinas Pendidikan akan mengevaluasi, bahkan mengancam akan menutup sekolah-sekolah swasta. Ancaman berlaku jika sekolah-sekolah itu terbukti lebih mengedepankan kuantitas siswa dibandingkan kualitas siswa.

Jumlah sekolah swasta yang akan dievaluasi di Sulsel mencapai 368 sekolah. Acuan penutupan sekolah swasta itu adalah tingginya angka ketidaklulusan telah berdampak pada meningkatnya angka ketidaklulusan siswa di Sulsel.

Tahun ini, jumlah siswa sekolah yang tidak lulus mencapai 3000 siswa lebih. Jumlah itu diakui Patabai mengalami peningkatan sekitar dua persen lebih dari tahun 2008 lalu.

Menurut Patabai, selain ketidaksiapan siswa menghadapi UN terutama yang menempuh pendidikan di sekolah swasta naiknya angka ketidak lulusan juga dipengaruhi naiknya standar kelulusan nasional dari 5,25 menjadi 5,50.

Sementara itu, menurut Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, di Makassar, Senin (15/6), Dinas Pendidikan Sulsel segera membentuk tim khusus yang bertugas untuk menangani pelaksanaan ujian paket C.

"Salah satu tugas tim ini adalah mendorong siswa yang tidak lulus untuk mengikuti ujian paket C, sehingga siswa yang tidak lulus dapat tertangani dengan baik," ucapnya.

Naiknya angka ketidak lulusan siswa SMU di Sulsel diakui berbanding terbalik dengan angka ketidak lulusan siswa SMK. Dari data di Dinas Pendidikan Sulsel tingkat ketidak lulusan siswa SMK turun sekitar 5 persen dibanding tahun lalu yang mencapai 10 persen.

Tahun ini, jumlah peserta UN SMK mencapai 18 ribu lebih dengan jumlah siswa yang tidak lulus sebanyak 960 siswa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com