Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Siswa Jadi Duta 'Jakarta Stop AIDS'

Kompas.com - 18/06/2009, 13:02 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Unilever Indonesia melalui payung program Yayasan Unilever Indonesia hari ini (18/6) meluncurkan program 'Jakarta Stop AIDS' dan memilih duta bagi program tersebut yang terdiri dari ratusan siswa-siswi SMA dan SMP di Jakarta Pusat.

Bekerjasama dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) dan Pemerintah Kota Jakarta Pusat, peluncuran program tersebut digelar Kamis (18/6) di kantor walikota Jakarta Pusat. Manajer Program Pendidikan Kesehatan Publik Yayasan Unilever Indonesia, dr Leo Indarwahono, menuturkan bahwa 'Jakarta Stop AIDS' merupakan pilot project yayasan tersebut di Jakarta, khususnya terkait pencegahan HIV/AIDS di kalangan remaja usia sekolah.

Menurut Leo, program dilaksanakan melalui pemberdayaan masyarakat, khususnya para guru dan siswa-siswi di sekolah SMA dan SMP dalam bentuk 'Program Pencegahan Primer di Sekolah'. Untuk itulah, kegiatan ini sekaligus juga menunjuk para duta program yang diambil dari 38 sekolah tingkat SMP dan SMA/Sederajat yang tersebar di kawasan Gambir dan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

"HIV/AIDS paling rentan mengancam kalangan usia muda atau sekolah, sehingga penyuluhan untuk pencegahannya pun kami rasakan paling mudah jika dilakukan sendiri oleh anak-anak usia sekolah itu," ujar Leo.

"Kita tak bisa mungkiri, jika kebanyakan anak lebih mendengarkan nasihat temannya ketimbang kakak, guru, pejabat, bahkan orang tuanya sendiri," tambahnya.

Sebagai duta, 'Jakarta Stop AIDS' memilih 5 siswa dari masing-masing 38 sekolah yang mengikuti program ini. Para siswa itu sudah diberikan modul pelatihan dan public speaking mengenai penyadaran perilaku hidup bersih, sehat, serta mencegah penyebaran dan penularan HIV/AIDS dan narkoba.

"Untuk menjaga kontinuitas, nantinya masing-masing duta itu akan memilih empat siswa lain baik itu adik kelas maupun teman sebaya di sekolahnya untuk melanjutkan kegiatan kampanye ini di sekolah mereka," ujar Leo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau