Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda Pun Bisa Jadi Penggerak Sektor UKM

Kompas.com - 06/09/2009, 12:32 WIB

JAKARTA,KOMPAS.com - Pengelolaan terhadap sektor usaha kecil dan menengah (UKM) ternyata tidak hanya dapat dilakukan oleh institusi pemerintah saja. Kaum muda pun bisa turut mengelola dan membina berbagai sektor UKM dalam mengembangkan kewirausahaan misalnya dengan berpartisipasi aktif dalam koperasi.

Seperti yang dilakukan oleh kelompok pemuda yang tergabung dalam Koperasi Pemuda Indonesia (Kopindo). Kelompok koperasi gabungan yang berdiri sejak 1982 ini digerakkan oleh pemuda-pemuda yang peduli terhada perkembangan koperasi, terutama dikalangan mahasiswa.

Sebagai induk koperasi pemuda Indonesia, Kopindo tidak hanya membawahi berbagai koperasi pemuda di Indonesia, namun juga mengelola dan membina berbagai UKM dari masyarakat umum. Hingga kini ada 25 UKM di seluruh Indonesia yang menjadi binaan Kopindo. Berbagai produk-produk seperti makanan, garmen, kerajinan tangan, dan aksesoris dihasilkan oleh UKM-UKM hasil binaan dari berbagai koperasi pemuda anggota Kopindo.

"Dengan koperasi ini para pemuda didorong untuk dapat membuka lapangan kerja seluas-luasnya dengan berwirausaha. Termasuk mengelola UKM sebagai sektor usaha yang sebenarnya sangat potensial," kata Sekretaris Jenderal Kopindo, Awang Dodi Kardeli, kepada Kompas.com, di Jakarta, Minggu (6/9).

Pemasaran produk-produk yang dihasilkan oleh kelompok binaan dari anggota Kopindo ini pun mendapat respon yang positif dari pasar. Selain aktif mengikuti berbagai pameran di dalam maupun luar negeri, masing-masing anggota Kopindo menyalurkan berbagai produknya melalui toko-toko perwakilan Kopindo di kampus-kampus maupun di pertokoan umum.

"Dari pengalaman Kopindo selama ini, produk-produk yang dipasarkan cukup tinggi permintaannya, terutama untuk produk-produk makanan. Berbagai UKM binaan Kopindo hingga saat ini sudah sangat berkembang di sektor usahanya masing-masing," tukas lulusan Universitas Islam Negeri Bandung ini.

Sementara, berbagai anggota Kopindo dari Koperasi Mahasiswa (Kopma), juga aktif menghasilkan produk-produknya sendiri. Awang mencontohkan, beberapa Koperasi Mahasiswa di Yogyakarta, seperti di Universitas Gajah Mada, dan Universitas Negeri Yogyakarta, mampu menghasilkan aneka kerajinan seperti tas, topi, pakaian, dan aksesoris lainnya yang sangat diminati oleh kalangan remaja.

Hingga kini Kopindo memiliki tujuh perwakilan yang tersebar di seluruh Indonesia, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jakarta, Yogyakarta, Sumatra Barat, dan Riau. Masing-masing perwakilan tersebut terdiri dari berbagai koperasi pemuda, seperti Koperasi Mahasiswa (Kopma), Koperasi Pesantren (Kopontren), dan Koperasi Pramuka.

Menurut Awang, dari berbagai perwakilan Kopindo tersebut, diperkirakan anggota Kopindo sudah mencapai puluhan ribu pemuda. "Di perwakilan Bandung, Jawa Barat saja ada puluhan Kopma yang terdiri dari empat ribuan anggota," kata dia.

Dengan jumlah sebesar itu, kata Awang, pemuda dan mahasiswa merupakan kelompok sangat potensial sebagai penggerak sektor kewirausahaan. "Jika pemerintah betul-betul serius menggarap koperasi sebagai wadah kewirausahaan bagi pemuda, saya yakin ekonomi Indonesia akan bangkit," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com