Cuma 11 Siswa, Sekolah Ini Ditutup!

BREBES, KOMPAS.com — SMA Puspunegoro, sebuah sekolah di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, terpaksa ditutup karena kekurangan murid saat penerimaan siswa baru pada tahun ajaran 2010/2011 ini. Siswa sekolah ini hanya mendapatkan 11 orang.

Widjanarto, Wakil Sekretaris Dewan Pendidikan Kabupaten Brebes, Jumat (30/7/2010), mengatakan, dengan ditutupnya sekolah tersebut, para siswanya dilimpahkan ke sekolah lain. Pihak sekolah akan membantu dengan memberi surat pelimpahan.

Widjanarto menambahkan, berdasarkan data dewan pendidikan, beberapa sekolah yang kekurangan siswa di daerah tersebut antara lain SMP Negeri 6, SMP Negeri 8, SMK 1 Pusponegoro, SMP Pancasila Jatibarang, dan SMK Ma’arif Baledang.

"Kemungkinan masih ada sekolah yang kekurangan murid, tetapi belum terdata," katanya.

Dia mengatakan, kendati telah menggratiskan biaya sekolah dan seragam, sekolah tersebut sulit untuk menarik siswa. Di samping itu, kata dia, Dewan Pendidikan juga telah memberikan surat edaran kepada sekolah-sekolah negeri supaya tidak menambah siswa di luar kapasitasnya.

"Ternyata surat edaran itu tidak diindahkan dan mereka masih tetap menambah siswa. Kami tidak bisa berbuat apa-apa karena surat edaran itu sifatnya imbauan, sedangkan untuk menambah siswa merupakan hak sekolah masing-masing," kata Widjanarto.

Di samping itu, kata dia, kekurangan murid tersebut bisa disebabkan karena letak sekolah yang kurang strategis, seperti sekolah-sekolah negeri yang kekurangan murid. "Secara umum minat siswa sekolah di negeri lebih tinggi dibandingkan di swasta," katanya.