Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika UN, Siswa Harus Tanda Tangani Pernyataan UN Jujur

Kompas.com - 09/04/2012, 17:22 WIB
Ester Lince Napitupulu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pencegahan kecurangan selama pelaksanaan ujian nasional masih menjadi perhatian pemerintah. Untuk itu, mulai tahun ini, peserta UN harus menandatangani pernyataan mengerjakan soal UN dengan jujur.

Kewajiban peserta untuk menandatangi penyataan mengerjakan UN dengan jujur tertuang dalam prosedur operasi standar UN untuk jenjang SMP dan SMA sederajat tahun ajaran 2011-2012.

Penandatanganan itu dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan UN SMA sederajat yang berlangsung pada 16-19 April dan SMP sederajat pada 23-26 April.

Djemari Mardapi, anggota Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), di Jakarta, Senin (9/4/2012), mengatakan, kewajiban peserta untuk menandatangi pernyataan mengerjakan UN dengan jujur baru dimulai pada pelaksanaan UN tahun 2012. Cara ini untuk mengingatkan peserta UN agar dalam mengerjakan soal ujian tidak terbersit keinginan berbuat curang atau tidak jujur. 

Menurut Djemari, dengan membuat pernyataan, peserta merasa ada ikatan moral dan ingat untuk selalu jujur saat UN.

Lagi pula, lanjutnya, peserta tidak perlu terlampau khawatir soal kelulusan. Hal ini disebabkan sejak tahun lalu ada perubahan dalam perhitungan kelulusan UN dengan diakomodasinya nilai sekolah yang diberikan guru.

Pencegahan kecurangan juga dilakukan dengan pembuatan lima tipe soal di tiap kelas. "Tiap hari belum tentu peserta dapat tipe soal yang sama. Pokoknya, pembagian tipe soal diacak tiap hari sesuai pola yang sudah ditetapkan," ujarnya.

Pada tahun ini juga, BSNP bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri, yakni Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, dalam rangka membangun pelaksanaan UN yang jujur di seluruh daerah. 

"UN itu harus kredibel dan jujur. Tanpa UN yang murni dan valid atau kredibel, nantinya sulit memakai hasil UN untuk perbaikan layanan dan mutu pendidikan yang akurat atau tepat di tiap sekolah," kata Djemari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com