BOGOR, KOMPAS.com- Semangat berprestasi dalam pelajaran sains ditunjukkan Alexander Farrel R (11) dalam final Olimpiade Sains Kuark (OSK) 2012. Meski penyandang tuna netra, finalis di level 3 dari SD Putera Bangsa, Klaten, Jawa Tengah, ini tetap optimis mampu bersaing.
Farrel sudah lima kali mengikuti OSK, namun selama ini baru sampai babak semifinal di daerahnya. Baru kali ini, anak pertama dari tiga bersaudara ini tembus ke babak final di Jakarta.
Farrel yang terlihat dalam acara penutupan OSK 2012 di Gunung Geulis Resor, Bogor, Minggu (1/7/2012) malam, tampak menikmati kebersamaan dengan 302 finalis lainnya dari kelas 1-6 SD. Para finalis ini tersaring dari 86.000 peserta di 33 provinsi.
"Saya senang akhirnya bisa masuk final. Saya memang suka sains," kata Farrel, siswa kela V.
Meskipun Farrel belum berhasil meraih medali, Farrel tetap merasa bahagia. Dia berjanji untuk terus menyukai sains supaya kelak bisa jadi ilmuwan.
Olimpiade Sains Kuark ini dilaksanakan Majalah Kuark, majalah sains yang disajikan dalam bentuk komik bagi siswa kelas 1-6 SD. Olimpiade dilaksanakan tiap tahun dan terbuka untuk semua anak SD.
Sanny Djohan, Direktur PT Kuark International, mengatakan, OSK bukan untuk kompetisi semata. OSK memberikan sebuah kesempatan dan sarana untuk anak bangsa menunjukkan kemampuannya dan meraih impiannya.
"Bukan sekadar menumbuhkan kecintaan anak terhadap dunia sains, OSK ternyata mampu memberikan sebuah semangat yang tak terbatas untuk anak berprestasi. OSK berhasil menggali potensi terbaik yang dimili anak-anak bangsa dari seuruh penjuru negeri," papar Sanny.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.