YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Bentuk dan penggunaan uang di Nusantara memiliki sejarah dan perkembangannya sendiri. Anda ingin tahu sambil tetap menikmati berlibur bersama anak-anak?
Jika sedang berada di Yogyakarta, Anda bisa berkunjung ke pameran "Uang Nusantara dan Bank Indonesia dalam Lintasan Masa" di Gedung Heritage Eks De Javasche Bank Yogyakarta. Pameran yang memang sengaja digelar untuk menyambut perayaan Lebaran dan pelaksanaan Inter-Central Bank Games (ICBG) ASEAN 2012 ini berlangsung dari tanggal 15 Agustus sampai 1 Oktober mendatang.
Dalam pameran ini Anda dan keluarga bisa mengetahui sejarah dan perkembangan uang di Nusantara mulai dari zaman Kerajaan Majapahit, Mataram, Banten, Sriwijaya, hingga sudah bernama Oeang Republik Indonesia (ORI) dan rupiah, mata uang yang berlaku saat ini.
"Pameran itu menampilkan sekitar 100 koleksi mata uang Nusantara sejak zaman Majapahit hingga yang terbaru, disertai rangkaian sejarah uang Nusantara dan perkembangan BI hingga saat ini," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta Mahdi Mahmudy.
Mahdi berharap pameran ini dapat memberikan edukasi kepada masyarakat dan meningkatkan wawasan mengenai uang di Nusantara dan peran bank sentral di Indonesia. Selain itu, pameran ini juga bertujuan untuk memberdayakan fungsi Gedung Heritage.
"Pameran itu juga dimaksudkan untuk mengoptimalkan fungsi Gedung Heritage, selain menjadi sarana multimedia untuk pembelajaran pada pelajar. Pameran bebas untuk umum dan tidak dipungut bayaran, bagi tamu rombongan akan disediakan pemandu," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.