Para penerima beasiswa tersebut mengambil program-program studi yang beragam, meliputi water management, pertanian, hukum, ekonomi, urban development, rekayasa engineering, dan geo-informasi. Mereka berasal dari berbagai latar belakang profesi dan institusi, serta dari berbagai daerah di Indonesia.
"Seleksi tahun ini mengedepankan faktor excellence dari para pelamar, baik dari sisi akademik dan non-akademik, selain juga faktor lain, yaitu pilihan program studi yang berkaitan dengan area prioritas kerja sama bilateral antara RI dan Belanda," ujar Indy Hardono, Koordinator Tim Beasiswa Nuffic Neso Indonesia, kepada Kompas.com di Jakarta, Sabtu (10/5/2014).
Indy mengatakan, para penerima beasiswa tersebut diharapkan dapat menjadi pelaku perubahan di organisasi atau institusi masing-masing dan dapat berkontribusi terhadap kerja sama bilateral antara RI dan Belanda pada masa mendatang, mengingat posisi strategis Indonesia sebagai mitra dari Belanda.
"Dengan semakin banyaknya mahasiswa Indonesia belajar di Belanda diharapkan dapat lebih mendorong kerja sama dan kemitraan antara kedua negara di berbagai area," katanya.
Para pelajar tersebut akan berangkat ke Belanda sekitar bulan September 2014. Keberangkatan mereka akan dilepas secara resmi oleh Duta Besar Belanda untuk Indonesia di Erasmus Huis pada Juli 2014 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.