Kemenangan tim pelajar Indonesia itu diungkap praktisi pendidikan, Yohanes Surya, dalam akun Facebook-nya, Jumat (22/8/2014). Tim Indonesia berhasil merebut 1 emas, 2 perak, 2 perunggu dan 3 penghargaan khusus.
Medali emas diraih oleh Adinda Alifiansi Candra Dewi dari SMK Theresiana Semarang dengan penelitian "Kelor Seed as Water Cleanser".
Sementara itu siswa SMPN 28 Surabaya, Erika Rizky Sagita, meraih perunggu dengan penelitian "Aloe Vera Juice to Accelerate Soybean Seed Growth".
Berikut ini para pelajar Indonesia yang bersinar di APCYS ke-3 di Taiwan:
Medali Perak:
Matematika : I Gede Bagus gigih Ferdian Baskara-SMAN Bali Mandara
Penelitian: "Math of Bluefin Tuna Population Dynamics and the Balinese Caka Calendar
Environmental Science: Jennifer Leonita - SMA Stela Duce 1 Yogyakarta
Penelitian: "Pineapple Waste Extract as Coffee Enhancer"
Medali Perunggu:
Computer Sciences: Nicholas Setyawan Hudyono - SMAN 1 Kudus, Jawa Tengah
Penelitian: "Blocking and Non-blocking Implementation in MySQL"
Life Sciences: Erika Rizki Sagita - SMPN 28 Surabaya
Judul Penelitian: "Aloe Vera Juice to accelerate Soybean Seed Growth"
3 Special Awards diraih oleh:
Fisika: Budiman Mansur Halim (bersama Fernando) - SMP Narada, Tangerang
Judul Penelitian: "Air Pollution Reducer Device"
Fisika: Linus Nara Pradhana - SMP Petra 5 Surabaya
Judul Penelitian: "Endothermal Helmet to Protect our Brain"
Life Sciences: Ramly Myzhar - SMAN 21 Surabaya
Judul Penelitian: "Bioassessment using Macroinvertebrates Bentos to determine Ketabang River Water Quality"