Masalah yang dihadapi Indonesia pada saat ini, sebut Kalla, mulai dari kedaulatan pangan hingga transportasi massal. Masalah pertanian, kata dia memberi misal, tak hanya butuh lahan baru sebagai solusinya tetapi juga perlu proses budi daya yang lebih efektif dan efisien.
"Tapi bagaimana ilmu pertanian masuk dengan bibit dan pengelolaan yang baik. Pengetahuan harus masuk ke masyarakat. Karena itu kami harapkan Kementerian Pendidikan dibagi dua," kata Kalla, Rabu (3/9/2014).
Berbicara dalam acara silaturahmi Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam Swasta se-Indonesia (BKS PTIS), di aula Arifin Panigoro, Universitas Islam Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/9/2014), Kalla pun berpendapat kementerian pendidikan yang menangani pendidikan pun masih dipecah lagi.
Bentuk ideal kementerian yang menangani masalah pendidikan, sebut Kalla, adalah Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, terpisah dengan Kementerian Pendidikan Tinggi dan Riset. Tujuan pemisahan ini, kata dia, adalah untuk mengintegrasikan pendidikan tinggi dengan penelitian.
Pemisahan tersebut juga akan mempermudah kontrol pemerintah terhadap perguruan tinggi sekaligus memacu perguruan tinggi untuk terus melakukan riset yang bermanfaat bagi masyarakat. "Jadi yang mengurus (masalah riset) bukan lagi tingkat Ditjen, melainkan kementerian."
(Nurmulia Rekso Purnomo/Hasanudin Aco)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.