Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PGRI: Banyak Guru yang Malas Kembangkan Diri

Kompas.com - 24/11/2014, 17:45 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah tuntutan perbaikan kesejahteraan guru Indonesia, ada persoalan internal yang serius menerpa profesi guru. Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistyo menyebut, persoalan internal itu adalah banyak guru yang malas mengembangkan diri.

"Jujur saja, mindset guru memang perlu ada perbaikan serius. Banyak guru yang malas mengembangkan diri," ujar Sulistyo di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Senin (24/11/2014).

Sulistyo mengatakan, motivasi guru untuk bisa mengembangkan pengetahuannya sangat dibutuhkan, khususnya seperti era sekarang. Teknologi berkembang pesat, informasi kian mudah diakses melalui internet. Guru, lanjut Sulistyo, harus menjadi pembeda di antara yang tersedia.

Sulistyo mengatakan, saat ini PGRI tengah bekerja sama dengan PT Telkom. Kerja sama diarahkan untuk pengembangan kapabilitas tenaga pendidik di bidang teknologi informatika. Dia berharap pemerintah turut serta dalam memotivasi guru untuk meningkatkan kualitasnya.

"Mungkin kalau dari Mendikbud, bisa melalui pembenahan kode etik guru dan penerapan di kalangan guru sendiri," ujar Sulistyo.

"Tapi kondisi ini tidak usah dibesar-besarkan, karena akan mengurangi persepsi masyarakat kepada profesi guru itu sendiri. Yang penting, organisasi profesi guru berupaya, pemerintah juga berupaya meningkatkan kualitas guru," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com