Jangan Takut Lagi dengan Ujian Nasional!

Kompas.com - 03/04/2015, 07:30 WIB
Magdalena Windiana Siahaan

Penulis

KOMPAS.com - Ujian Nasional (UN) kembali diselenggarakan tahun ini. Berlangsung selama dua minggu, UN untuk siswa Sekolah Menengah Atas akan dilaksanakan pada Senin (13/4/2015) hingga Rabu (15/4/2015) dan untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama pada Senin (4/5/2015) sampai Kamis (7/5/2015).

Selain sebagai momentum akademis bagi siswa dalam menyelesaikan tingkat pendidikannya, UN bisa akan menjadi pertimbangan bagi para siswa untuk masuk ke seleksi tingkat pendidikan selanjutnya. UN tidak perlu lagi menjadi momok menakutkan bagi para siswa, karena UN tidak lagi menjadi syarat utama penentu kelulusan siswa.

"UN digunakan untuk mengembangkan potensi dan evaluasi siswa. UN bukan sebagai sesuatu yang sakral atau menakutkan, melainkan sebagai sesuatu yang positif," papar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan pada jumpa pers tentang perubahan kebijakan UN di Kemdikbud, Jakarta, Jumat (23/1/2015) lalu.

Mulai 2015, kelulusan ditentukan sepenuhnya oleh pihak sekolah dengan cara mempertimbangkan capaian seluruh mata pelajaran, keterampilan, maupun sikap dan perilaku siswa selama di sekolah. Siswa yang nilai ujian untuk suatu mata pelajarannya belum memenuhi standar nilai kompetensi (55 atau kurang) dapat memperbaiki nilai mata pelajaran lewat ujian perbaikan. Ujian ulang dilakukan pada tahun berikutnya untuk mata pelajaran itu saja, tidak semua pelajaran.

Tak hanya itu. Mulai 2016, UN diselenggarakan pada awal semester terakhir sehingga siswa yang mendapat nilai di bawah standar atau tidak lulus untuk mata pelajaran tertentu bisa mengulang di semester yang sama tanpa harus menunggu tahun berikutnya. Dengan kebijakan itu, siswa diharapkan terpacu memperbaiki kemampuan diri terhadap mata pelajaran tertentu dan mendapat hasil maksimal terhadap pencapaian standar nasional.

Menguasai kompetensi

Pelaksanaan UN memang banyak berubah. UN tahun ini juga mengalami beberapa perbaikan di berbagai aspek, diantaranya peningkatan kualitas soal, sertifikasi hasil UN dirasa lebih lengkap dengan tingkat capaian dan kompetensi. Penggunaan CBT atau Computer-Based Test juga menjadi salah satu wujud peningkatan kualitas, karena soal CBT yang setara degan Paper-Based Test memiliki manfaat untuk meningkatkan mutu, fleksibilitas dan kehandalan UN, memperlancar proses pengadaan UN dan tentunya hasil yang lebih cepat dan detail untuk siswa, orangtua dan sekolah.

Dengan berbagai peningkatan kualitas UN 2015, Mendikbud berharap UN bisa mendorong siswa lebih suka belajar dan menguasai kompetensinya. Untuk sekolah yang mengadakan UN menggunakan Computer-Based Test dapat menjadi acuan sekolah antar-provinsi yang masih menggunakan Paper-Based Test.

"Dengan begitu, perbandingan kecurangan yang kerap kali terjadi saat Ujian Nasional berlangsung dapat berkurang," ujarnya.

Mendikbud berharap, pelaksanaan UN yang jujur dan transparan dapat mendorong terwujudnya kualitas pendidikan Indonesia yang lebih baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau